Senin, 29 September 2025

JBA Indonesia Bidik Pasar Lelang Elektronik, Tersedia Grade Mirip di Mobil dan Motor

Dengan suplai barang yang diprediksi akan berlimpah dan terjaga, JBA juga melihat kebutuhan terhadap laptop juga masih cukup besar.

Lita/Tribunnews
BALAI LELANG - (kiri-kanan) Chief Operating Officer PT JBA Indonesia Deny Gunawan dan Chief Executive Officer PT JBA Indonesia Kazuhiro Shioyama dalam konferensi pers PT JBA Indonesia mengenai capaian bisnis di kuartal pertama 2025, Jakarta, Selasa (15/4/2025). JBA Indonesia memperluas lini bisnis lelangnya dengan menghadirkan lelang elektronik, di samping lelang mobil dan sepeda motor. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT JBA Indonesia mulai membidik pasar lelang baru yaitu lelang elektronik. Perusahaan akan merilis fitur lelang elektronik tersebut pada 5 Mei 2025.

Target perdana untuk lelang elektronik adalah melelang lebih dari 75 laptop merek-merek ternama seperti Lenovo, HP, dan Dell.

Khusus lelang elektronik, JBA akan menggunakan kanal website lelang perusahaan dan tidak menyediakan lokasi untuk melihat unit secara langsung.

Baca juga: JBA Dongkrak Penjualan Mobil Bekas hingga 13 Persen di Kuartal Pertama 2025

Oleh karenanya, pada website lelang JBA, perusahaan menyiapkan foto detail dari laptop yang akan dilelang, serta keterangan kondisi barang yang dimasukkan ke dalam grade (nilai) tertentu dari A hingga F.

Chief Operating Officer PT JBA Indonesia Deny Gunawan, menyampaikan JBA Indonesia lebih banyak mendapatkan unit lelang dari Business to Business (B2B) atau korporasi. Selain mobil dan sepeda motor, JBA akhirnya mulai terpikirkan menyasar elektronik, yang perdana laptop.

"85 persen kita dapat barang itu masih dari B2B, dari korporasi. Kira-kira apa sih yang dimiliki sama korporasi untuk barang elektroniknya? Yang mereka juga punya tapi kesulitan untuk dispose barangnya. Kita lihat laptop ini jadi salah satu target kami gitu. Jadi hampir semua perusahaan itu pasti dia punya aset yang namanya laptop. Apalagi waktu jaman WFH," terang Deny dalam Konferensi Pers di Jakarta, Selasa (15/4/2025).

Dengan suplai barang yang diprediksi akan berlimpah dan terjaga, JBA juga melihat kebutuhan terhadap laptop juga masih cukup besar.

"Laptop shipment yang ke Indonesia itu rata-rata per tahun sekitar 1 juta sampai 1,8 juta unit laptop. Jadi sebenarnya jumlahnya banyak sekali. Jadi artinya kita melihat ada satu ruang yang sangat besar di sini. Lalu dengan kita masuk ke elektronik, kita coba mau leverage juga ekosistem kita," ungkap Deny.

Deny menambahkan, lelang elektronik adalah langkah strategis untuk melakukan diversifikasi pada bisnis JBA Indonesia.

"Rencana target unit offer lelang elektronik adalah lebih dari 1.000 unit elektronik hingga akhir 2025. Kami memang bukan yang pertama di lelang elektronik, tapi kami akan menjadi yang terbaik," terangnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan