Harga Bitcoin Melonjak Jadi Rp 1,6 Miliar Usai Pengumuman Inflasi di AS Mulai Mereda
Harga Bitcoin (BTC) mengalami lonjakan ke level 102 ribu dolar AS atau setara dengan Rp1,6 miliar usai pengumuman CPI
Penulis:
Seno Tri Sulistiyono
Editor:
Sanusi
Meski optimis, ia juga mengingatkan investor untuk tetap berhati-hati terhadap volatilitas pasar.
“Bitcoin memiliki fundamental yang kuat, tetapi kita tetap harus memperhitungkan faktor eksternal seperti kebijakan ekonomi global dan pergerakan pasar tradisional,” tambahnya.
“Saya percaya bahwa 2025 akan menjadi tahun penting bagi Bitcoin dan ekosistem crypto secara keseluruhan. Dengan kombinasi regulasi yang lebih jelas, adopsi institusional, dan momentum pasar, kita bisa melihat Bitcoin mencapai level yang lebih tinggi. Namun, seperti biasa, investor harus tetap melakukan riset mendalam dan memahami risiko yang ada,” sambung Oscar.
Lonjakan Harga Beras Guncang Jepang, Inflasi Ancam Kekuasaan PM Ishiba |
![]() |
---|
3 Bulan Beroperasi, Platform Perdagangan Kripto Floq Himpun 1 Juta Pengguna |
![]() |
---|
LPEM UI Sarankan Bank Indonesia Pertahankan Suku Bunga 5,25 Persen, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Bitcoin Sentuh Rekor Baru di Level 124 Ribu Dolar AS, Didorong Ekspektasi Pemangkasan Suku Bunga AS |
![]() |
---|
Ini Penyebab Nilai Tukar Rupiah Mengalami Penguatan, Berikut Faktornya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.