Dirlantas Polda Metro Jaya: Pengamanan HUT ke-80 TNI di Monas Dibagi jadi 3 Ring

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Polisi menyiapkan pengamanan HUT ke-80 Tentara Nasional Indonesia (TNI) yang dibagi menjadi 3 ring.

Hal itu ditegaskan Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Pol Komarudin di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat (3/10/2025).

Menurutnya, konsep pengamanan 3 ring itu sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.

"Ring 1, Ring 2, Ring 3 dan lain sebagainya. Ring 1 kita ketahui dilakukan oleh Paspampres,
termasuk Polri sendiri yang akan membackup full, Polda Metro Jaya akan membackup full," katanya.

Pengamanan ring 1 termasuk tamu undangan VVIP.

Selanjutnya, polisi juga bertanggung jawab tehadap pengamanan ring 2 dan ring 3 akses aktivitas masyarakat di sekitarnya.

Lalu fokus pengamanan pada akses yang menuju ke Monas.

Di samping itu beberapa kegiatan yang beririsan ataupun bersamaan pun tak luput dari pengamanan personel polisi.

"Kita ketahui hari yang sama pagi hari di GBK juga ada dua event kegiatan maraton, ini juga menjadi perhatian Polda Metro Jaya untuk bisa memberikan pelayanan kepada seluruh aktivitas masyarakat," pungkasnya.

Kepala Pusat Penerangan TNI Mayjen TNI (Mar) Freddy Ardianzah mengungkapkan jumlah personel yang terlibat dalam puncak HUT ke-80 TNI di Monas tahun ini lebih banyak dari sebelumnya.

Pada tahun lalu, kata dia, hanya melibatkan sekitar 100 ribu personel.

Sedangkan tahun ini, lanjut dia mencapai 133 ribu personel.

"Rencananya kita akan melibatkan kurang lebih 133 ribu personil, baik itu TNI maupun para pendukung. Ini jauh lebih besar dari tahun lalu. Dari tahun lalu pada HUT ke-79, yang kita lihat begitu besar dan masif itu, itu hanya 100 ribu," ungkap Freddy usai Geladi Bersih Puncak HUT Ke-80 TNI di Silang Monas Jakarta Pusat pada Jumat (3/10/2025).

Freddy juga menjelaskan persiapan puncak HUT ke-80 TNI di Monas mencapai satu bulan lamanya.

Kegiatan tersebut termasuk perencanaan hingga geladi bersih yang digelar hari ini.