2 Jam Ketemu Jokowi, Hasan Nasbi Diberi Wejangan soal Jabatannya sebagai Komisaris Pertamina
Hasan Nasbi bertemu dengan Jokowi selama dua jam di Solo. Dia diberi wejangan Jokowi soal jabatan barunya sebagai Komisaris Pertamina.
Penulis:
Yohanes Liestyo Poerwoto
Editor:
Siti Nurjannah Wulandari
Hasan mengaku saat itu diminta untuk tetap melanjutkan jabatannya sebagai Kepala PCO. Namun, permintaan itu tidak langsung disampaikan Prabowo tetapi oleh Prasetyo Hadi dan Teddy.
"Kita bicara hal-hal yang umum soal negara dengan Presiden, tapi kemudian perintah untuk meneruskan itu disampaikan oleh Mensesneg dan Seskab," katanya.
Dia mengaku mau untuk kembali menjadi Kepala PCO karena loyal kepada Prabowo.
"Saya kan loyal sama Presiden. Jadi tahu diri itu bukan sesuatu yang bertentangan dengan loyalitas kan," tuturnya.
Kini Jadi Komisaris Pertamina
Sebelum terkena reshuffle, Hasan memang sudah menjadi Komisaris Pertamina (Persero).
Hal ini dikonfirmasi oleh VP Corporate Communication PT Pertamina, Fadjar Djoko Santoso.
Fadjar menuturkan jabatan Hasan sudah mulai efektif per tanggal 11 September 2025 atau sekitar sepekan sebelum terkena reshuffle.
"Mengacu salinan keputusan para pemegang saham perusahaan, Bapak Hasan Nasbi ditetapkan sebagai Komisaris PT Pertamina (Persero) per tanggal 11 September 2025," ujar Fajar.
Sebagian artikel telah tayang di Tribun Solo dengan judul "Pasca Jadi Komisaris Pertamina, Hasan Nasbi Kunjungi Jokowi di Solo: Ucap Terima Kasih ke Jokowi"
(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto/Nitis Hawaroh)(Tribun Solo/Ahmad Syarifudin)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.