Demonstrasi di Berbagai Wilayah RI
Rencana Prabowo Bentuk Tim Investigas Independen, Komnas HAM: LNHAM Kerja dengan Caranya Sendiri
Tim independen Lembaga Nasional Hak Asasi Manusia tak masalah jika Presiden bakal bentuk tim investigasi independen untuk cari fakta kasus demo
Penulis:
Abdi Ryanda Shakti
Editor:
Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim independen Lembaga Nasional Hak Asasi Manusia (LNHAM) tak mempermasalahkan jika Presiden Prabowo Subianto bakal membentuk tim investigasi independen untuk mencari fakta dalam kasus demo ricuh yang terjadi di penghujung Agustus 2025.
Hal ini dikatakan Ketua Komnas HAM, Anis Hidayah saat wawancara eksklusif dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network, Febby Mahendra Putra di Kantor Redaksi Tribunnews, Senin (15/9/2025).
Tim LNHAM terdiri dari enam lembaga di antaranya Komnas HAM, Komisi Nasional Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (Komnas Perempuan), Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI), Ombudsman Republik Indonesia (ORI), Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK), dan Komisi Nasional Disabilitas (KND).
Sementara rencana pembentukan tim dari pemerintah ini setelah pertemuan Prabowo dengan sejumlah cendekiawan dan ulama yang tergabung dalam Gerakan Nurani Bangsa di Istana Negara, Jakarta Pusat, Kamis (11/9/2025).
"Langkah yang baik dan perlu diapresiasi. Saya kira ketika pemerintah memutuskan akan membentuk satu tim, itu langkah yang positif," kata Anis.
Menurutnya, dua tim yang berbeda ini akan berjalan melakukan pencarian fakta sesuai dengan kewenangan kerjanya masing-masing.
Baca juga: Polisi: 16 Orang Jadi Tersangka Pembakaran Halte TransJakarta saat Demo, Ada yang dari Luar Jakarta
"Kita akan tetap melanjutkan kerja-kerja kita untuk melakukan pencarian fakta sebagai lembaga yang bekerja di bidang hak asasi manusia sebagai lembaga independen yang memang diberikan kewenangan oleh undang-undang untuk melakukan itu," ungkapnya.
"Kami berharap, tim ini juga bisa saling berkoordinasi. Paling tidak, apakah ada irisan temuan atau seperti apa gitu. Jadi ya baik juga saya kira kalau pemerintah membentuk tim itu," ucapnya.
Berikut kutipan wawancara Hanis Hidayah dengan Tribunnews.com soal pembentukan tim independen LNHAM:
Tanya: Latar belakang pembentukan tim independen LNHAM?
Anis Hidayah: Tim ini memiliki satu tujuan, untuk memastikan bahwa identifikasi terkait dengan fakta informasi itu dilakukan secara objektif, imparsial, dan tentu akuntabel, karena ke-6 lembaga ini kan merupakan Lembaga Independen Asasi Manusia. Sehingga berbasis pada kewenangan yang kami miliki, tentu objektifitas dan kehatian-hatian itu menjadi satu prinsip yang kami pegang.
Apa yang mau kita dorong dari tim ini? Yang pertama, kami ingin mengidentifikasi fakta informasi terkait dengan peristiwa.
6 lembaga ini sudah turun ke beberapa daerah untuk mengidentifikasi fakta-fakta terkait itu.
Kami lakukan pemantauan lapangan, pemantauan media, dan juga pemantauan media sosial, untuk mendapatkan satu informasi yang lebih komprensif.
Karena ingin mengidentifikasi bagaimana pola-pola atau langkah pemulihan yang sudah dilakukan oleh pemerintah sejauh ini, penanganan yang sudah dilakukan sejauh ini, siapa kemudian yang menanggung biayanya dan lain-lain.
Baca juga: Polda Metro Jaya Bentuk Tim Khusus Usut 3 Orang Hilang Setelah Demo Akhir Agustus 2025
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.