Senin, 29 September 2025

Kabinet Prabowo Gibran

Relawan 'We Love Jokowi' Ngamuk Budi Arie Setiadi Di-reshuffle, Pengamat: Drama Politik Tak Berujung

Adi Prayitno menilai, wajar jika relawan Jokowi marah saat Budi Arie di-reshuffle dari Menteri Koperasi RI. Namun, kemarahan itu jadi drama politik.

TRIBUNNEWS/IMANUEL NICOLAS MANAFE
BUDI ARIE DIRESHUFFLE - Budi Arie Setiadi saat masih menjadi Menteri Koperasi RI dan berbincang dengan Direktur Pemberitaan Tribun Network Febby Mahendra Putra di Studio Tribunnews, Jakarta, Kamis (14/8/2025). Pengamat politik Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno, menyebut reaksi relawan Presiden RI ke-7 Joko Widodo (Jokowi) terhadap dicopotnya Budi Arie Setiadi dari jabatan Menteri Koperasi RI sebagai drama politik tak berkesudahan. TRIBUNNEWS/IMANUEL NICOLAS MANAFE 

"Drama politik ternyata tidak berhenti di situ," papar Adi.

"Di pembicaraan media sosial, kita tahu bahwa sesaat setelah diberhentikan jadi menteri, Budi Arie itu ke-gep meng-unfollow akun IG-nya Prabowo Subianto. Meski beberapa jam setelahnya, Budi Arie kembali mem-follow," tambahnya.

"Publik juga membaca ini semacam ekspresi kekecewaan, dan mungkin bentuk kemarahan, karena Budi Arie diberhentikan sebagai Menteri Koperasi," ujarnya.

Relawan Jokowi Ngamuk Budi Arie Setiadi Kena Reshuffle

Dikutip dari Wartakotalive.com, Ketua Umum We Love Jokowi, Yanes Yosua Frans, mengecam Prabowo yang telah mencopot Budi Arie Setiadi dari kursi Menteri Koperasi RI.

Bahkan, ia menilai Prabowo arogan dan mempertanyakan apa salah Budi Arie sehingga kena reshuffle.

"Saya mau katakan bahwa Pak Prabowo, Anda jangan terlalu arogan, terlepas Anda memiliki hak prerogratif," kata Yanes dalam sebuah video.

"Saya mau bertanya kepada Anda, idola kami, Budi Arie yang jadi icon relawan Jokowi di sana. Dia salah apa? Apakah dia ada korupsi? Anda tiba-tiba mencopotnya di saat dia punya kinerja baik untuk membangun 80 ribu koperasi di seluruh Indonesia," lanjutnya.

Selain itu, Yanes menilai Prabowo seolah ingin menyingkirkan orang-orang kepercayaan Jokowi di kabinetnya.

Padahal, kata dia, Jokowi dan para relawannya telah banyak berjasa dalam memenangkan Prabowo dalam kontestasi Pilpres 2024.

"Orang-orang Jokowi seakan-akan mau dipinggirkan semua. Jokowi salah apa dengan Kamu, Prabowo? Anda empat kali ikut pemilu dan kalah semuanya," ujarnya.

Terakhir Anda minta tolong Jokowi, Jokowi angkat Anda sebagai Menhan. Dia mengangkat Anda sebagai Jenderal kehormatan, masih kurang apa?" seru Yanes.

"Pada Pilpres 2024, dia (Jokowi) telah membantu Anda. Anda mengemis minta kepada dia agar anaknya, Gibran, ikut jadi wapres," tambahnya.

"Kami semua relawan Jokowi sudah diperintahkan juga oleh Pak Jokowi untuk memberikan suara kami kepada Anda," imbuh Yanes.

"Tapi kami keliru, karena Anda membenci Jokowi. Membenci Jokowi sama saja dengan membenci relawan Jokowi," tandasnya

(Tribunnews.com/Rizki A.) (Wartakotalive.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan