Minggu, 5 Oktober 2025

Sekjen Golkar Soal Pemberian Penghargaan kepada 141 Tokoh: Momentum Wujudkan Program Presiden

M. Sarmuji pun memandang penghargaan kepada sejumlah tokoh ini sebagai momentum memperkuat nilai kebangsaan.

Ist
PENGHARGAAN - Sekretaris Jenderal Partai Golkar, M. Sarmuji. Ia menanggapi keputusan Presiden Prabowo Subianto memberikan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan kepada 141 nama yang dianggap telah berkontribusi besar bagi Indonesia.  

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto memberikan Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan kepada 141 nama yang dianggap telah berkontribusi besar bagi Indonesia. 

Penghargaan ini diberikan Presiden Prabowo dalam acara penganugerahan di Istana Negara, Jakarta, pada Senin (25/8/2025).

Sekretaris Jenderal Partai Golkar, M. Sarmuji pun memandang penghargaan kepada sejumlah tokoh ini sebagai momentum memperkuat nilai kebangsaan.

Apalagi, tokoh-tokoh yang menerima penghargaan ini merupakan sosok yang memiliki kontribusi besar kepada bangsa lewat berbagai program dan kebijakan.

Di mana, salah satunya adalah Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia yang mendapat Bintang Mahaputra Adipurna atas jasa di bidang energi dan investasi.

“Golkar memandang penghargaan ini sebagai momentum untuk terus memperkuat konsistensi dalam mendukung program hilirisasi, ketahanan energi, serta kemandirian ekonomi nasional,” kata Sarmuji dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (26/8/2025).

Bintang Mahaputera Adipurna adalah tanda kehormatan yang diatur dalam UU Nomor 20 Tahun 2009 tentang Gelar, Tanda Jasa, dan Tanda Kehormatan. 

Anugerah ini diberikan kepada tokoh yang berjasa luar biasa di berbagai bidang yang manfaatnya besar bagi bangsa dan negara.

Ketua Fraksi Partai Golkar DPR RI ini menambahkan, keberhasilan Bahlil menerima penghargaan ini juga menjadi kebanggaan bagi seluruh kader Partai berlambang pohon beringin ini.

Sehingga, dia berharap pencapaian ini makin memacu semangat kader di seluruh tingkatan untuk bekerja lebih giat dalam mewujudkan kesejahteraan rakyat.

“Bintang Mahaputera Adipurna—sebagai tanda kehormatan tertinggi dalam Bintang Mahaputera—menunjukkan betapa besarnya kepercayaan Bapak Presiden Prabowo Subianto,” jelasnya.

Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menebar anugerah tanda kehormatan kepada 141 tokoh yang dianggap berjasa bagi Indonesia. Acara penganugerahan digelar di Istana Negara, Jakarta, pada Senin, 25 Agustus 2025.

Presiden Prabowo memimpin langsung upacara penganugerahan tanda kehormatan republik Indonesia. Seluruh tokoh yang berjasa juga turut dihadirkan dalam acara tersebut.

"Menganugerahkan Tanda Kehormatan kepada mereka yang nama, jabatan, dan profesinya tersebut dalam lampiran keputusan ini sebagai penghargaan atas jasa-jasanya sesuai ketentuan syarat khusus sebagaimana ketentuan diatur dalam undang-undang," ujar Sekretaris Militer presiden Mayor Jenderal TNI Kosasih saat membacakan Kepres dari Presiden Prabowo.

Adapun tokoh pertama yang dipanggil adalah Ketua DPR RI Puan Maharani. Dia diganjar tanda kehormatan berupa Republik Indonesia Utama.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved