NasDem Bakal Langsung Berunding Pilih Pengganti IGK Manila jadi Pimpinan ABN
NasDem segera berunding tentukan pengganti almarhum I Gusti Kompyang (IGK) Manila sebagai Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sekretaris Jenderal DPP Partai NasDem Hermawi Taslim menyatakan, pihaknya akan langsung berunding menentukan pengganti dari almarhum I Gusti Kompyang (IGK) Manila sebagai Gubernur Akademi Bela Negara (ABN) Partai NasDem.
Kata Hermawi, perundingan itu akan dilakukan pihaknya usai prosesi kremasi dan pemberian doa terhadap mendiang IGK Manila rampung dilakukan.
"Kami setelah proses ini selesai, kami akan berunding bersama-sama berembuk untuk memilih pengganti beliau yang paling pas untuk melanjutkan keberadaan ABN sebagai pusat kaderisasi nasional (Partai NasDem)," kata Hermawi saat ditemui awak media di Lapangan ABN NasDem, Pancoran, Jakarta Selatan, Rabu (20/8/2025).
Hanya saja, Hermawi belum dapat membeberkan bocoran siapa sosok yang nantinya akan menggantikan peran IGK Manila di ABN NasDem.
Pasalnya kata dia, proses pergantian posisi IGK Manila itu akan dibahas antara DPP Partai NasDem dengan yayasan ABN NasDem.
"Iya, kami akan rembukan, kami akan berunding. Yayasan ABN ini kan, ini ada yayasannya, akan berunding bersama DPP," kata Hermawi.
Baca juga: Surya Paloh Berduka: IGK Manila Wafat, Warisan Pendidikan Politik Tak Tergantikan
Dirinya hanya bisa memastikan kalau sosok pengganti IGK Manila merupakan orang yang memiliki kedekatan dengan almarhum.
Menurut Hermawi faktor kedekatan itu menjadi penting, agar penerus Gubernur ABN NasDem selanjutnya bisa melanjutkan apa yang sudah dilakukan IGK Manila dalam upaya kaderisasi anggota Partai NasDem.
"Tentu yang pasti kita akan memilih orang dari dalam, orang yang mengenal ABN, yang dekat dengan opa (panggilan Manila), supaya bisa melanjutkan tradisi dan kebajikan-kebajikan yang dia tanamkan di ABN," kata Hermawi.
"Ya, pokoknya kita akan (pilih orang), ABN ini akan dilanjutkan oleh seorang gubernur yang punya dedikasi yang baik. Tentu seorang senior yang juga akrab dengan stakeholder yang ada di sini," tandas dia.
Sosok IGK Manila
Mendiang IGK Manila dikenal sebagai tokoh olahraga sekaligus politik. Ia dijuluki Bapak Wushu Indonesia karena jasanya membesarkan cabang olahraga tersebut hingga dikenal dunia.
Pada 1991, saat menjabat sebagai manajer tim nasional, IGK Manila berhasil mengantarkan Timnas Indonesia meraih medali emas SEA Games di Manila, Filipina.
Ia juga pernah membawa Persija Jakarta menjuarai Liga Indonesia, pada musim 2001.
Di bidang politik, IGK Manila aktif di Partai NasDem.

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.