Ijazah Jokowi
Roy Suryo Klaim Peluncuran Buku Jokowi's White Paper Tak Ada Kaitan dengan Pemeriksaannya Besok
Pakar Telematika Roy Suryo menegaskan soft launching buku Jokowi's White Paper tak ada hubungannya dengan pemeriksaannya besok di Polda Metro Jaya.
TRIBUNNEWS.COM - Pakar Telematika, Roy Suryo, menegaskan soft launching atau prapeluncuran buku Jokowi's White Paper pada Senin (18/8/2025) kemarin tak ada kaitan dengan pemeriksaan dirinya dalam kasus tudingan ijazah palsu Presiden ke-7 RI Jokowi di Polda Metro Jaya besok Rabu (20/8/2025).
Dugaan itu muncul sebab peluncuran buku Jokowi's White Paper digelar sehari sebelum jadwal pemeriksaannya di Polda Metro Jaya
Terlebih, buku Jokowi’s White Paper yang ditulis Roy Suryo bersama Rismon Sianipar dan dokter Tifa atau Tifauzia Tyassuma ini berisikan informasi yang membahas tentang polemik keaslian ijazah Jokowi.
"Enggak ada hubungannya, mau periksa besok sebagai saksi atau lusa saya sebagai ahli di kasus yang lain, di Polda juga," kata Roy Suryo dalam Program 'Kompas Petang' Kompas TV, Selasa (19/8/2025).
Lebih lanjut, Roy Suryo menegaskan buku Jokowi’s White Paper adalah murni karya ilmiah yang ia tulis bersama Rismon Sianipar dan dr Tifa.
Sehingga, Roy merasa buku Jokowi’s White Paper tak ada hubungannya dengan Jokowi atau pemeriksaan kasus ijazah palsu Jokowi.
Roy juga menekankan, buku Jokowi’s White Paper bisa ia launching kapan saja, tak terpengaruh jadwal pemeriksaan kasus ijazah Jokowi di Polda Metro Jaya.
"Enggak ada hubungannya dengan buku ini. Buku ini murni ilmiah, kapanpun bisa kita terbitkan, kapanpun bisa kita lakukan."
"Enggak ada hubungannya dengan Jokowi, dengan pembahasan kasusnya Jokowi," jelas Roy.
Meski demikian, Roy membenarkan buku Jokowi’s White Paper memang dibuat murni sebagai karya ilmiah untuk membongkar kepalsuan ijazah Jokowi.
"Kalau buku ini memang harus membongkar segala kepalsuan yang ada orang yang pernah menggunakan ijazah yang tidak jelas, jelas tidak ada skripsinya, skripsinya palsu kok tiba-tiba punya ijazah," terangnya.
Baca juga: Kata KPU Solo soal Roy Suryo Tuding Berkas Pencalonan Jokowi Tak Ada: Sudah Diberikan ke Polda Metro
Janji Hadiri Pemeriksaan di Polda Metro Jaya Besok
Terkait pemeriksaan kasus ijazah palsu Jokowi di Polda Metro Jaya besok Rabu, Roy mengaku akan memenuhi panggilan penyidik.
Bahkan Roy mengaku santai dengan adanya pemanggilan tersebut.
"Santai aja dan yang menarik saya besok diundang selaku saksi dalam kasus ini. Tapi besoknya lagi Kamis, saya diundang lagi di Polda Metro Jaya tapi selaku ahli dalam perkara yang lain."
"Jadi biasa saja kalau diundang di Polda Metro Jaya itu, enggak ada hal apa-apa," ungkap Roy.
Roy juga mengungkap komitmennya untuk menjalani segala proses hukum dalam kasus tudingan ijazah palsu Jokowi ini.
"Besok sesuai dengan komitmen, saya akan datang, sesuai dengan undangan pukul 10.00 WIB, saya akan hadir," imbuhnya.
Roy Suryo Cs Tulis Buku Jokowi’s White Paper
Roy Suryo bersama Rismon Sianipar dan dokter Tifa atau Tifauzia Tyassuma menulis buku bersama yang berjudul Jokowi’s White Paper.
Dalam buku Jokowi’s White Paper, baik Rismon, Roy Suryo, maupun dr Tifa saling menuliskan terkait polemik ijazah palsu Jokowi. di sebuah kafe di Gedung University Club (UC), Kampus Universitas Gadjah Mada (UGM), Senin (18/8/2025).
Buku Jokowi’s White Paper berwarna putih dengan tebal kurang lebih 700 halaman ini baru akan diluncurkan secara resmi pada Rabu, 27 Agustus 2025 mendatang.
Melalui Jokowi’s White Paper, Roy Suryo, dr Tifa, dan Rismon Sianipar mengungkap pembuktian mereka soal kepalsuan ijazah Jokowi.
Baca juga: 10 Saksi Terlapor Kasus Ijazah Palsu Jokowi Diperiksa Bergilir di Polda Metro, Termasuk Roy Suryo
Diketahui, white paper adalah dokumen otoritatif berbasis riset yang menyajikan informasi, analisis pakar, dan wawasan organisasi atau penulis tentang suatu topik atau solusi untuk suatu masalah.
Dari definisi tersebut, buku yang ditulis Roy Suryo c.s. ini akan berisi hasil riset dan informasi yang menunjukkan bahwa ijazah Jokowi palsu atau tidak sah.
Dalam pernyataannya, Roy Suryo menyebut buku yang mengulas dugaan ijazah palsu Jokowi ini akan menjadi kado indah untuk peringatan Hari Kemerdekaan ke-80 RI.
Hal ini disampaikan mantan politikus Partai Demokrat tersebut dalam konferensi pers, dikutip dari tayangan Live KompasTV, Senin (4/8/2025).
"Insyaallah kami bertiga akan memberikan kado yang sangat indah pada peringatan 80 tahun usia kemerdekaan Indonesia, pada 17 Agustus 2025 yang akan datang, yaitu sebuah White Paper, buku ilmiah yang bertuliskan Ijazah Palsu Jokowi," terang Roy Suryo.
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Rizkianingtyas Tiarasari)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.