HUT Kemerdekaan RI
Momen Bocah 'Aura Farming' Pacu Jalur Bersalaman dengan Prabowo usai Tampil di Istana Merdeka
Tarian 'Togak Palu Jalur' oleh Rayyan Arkan Dikha bersama bocah pacu jalur lainnya turut memeriahkan Rangkaian Upacara HUT ke-80 RI di Istana Merdeka
Sikap Dhika yang tenang, pakaian hitam yang rapi, dengan kacamata hitamnya, dipadukan dengan gerakan tariannya yang memukau dan repetitif, menarik perhatian jutaan orang.
Banyak juga pengguna media sosial yang me-remix video Dhika tersebut dengan berbagai lagu, hingga membuat para selebritas ikut berkomentar, dan kreator di seluruh dunia mencoba meniru gerakannya.
Ketenarannya yang baru ini bahkan membuat Dhika mendapatkan gelar resmi Duta Pariwisata Provinsi Riau.
Tak hanya itu, Dhika juga dianugerahi beasiswa pemerintah sebagai pengakuan atas kontribusinya di bidang budaya.
Apa itu 'Aura Farming'?
Menurut Know Your Meme, "aura farming" menjadi populer pada tahun 2024 sebagai istilah yang menggambarkan seseorang yang berulang kali melakukan sesuatu yang keren atau bergaya untuk memancarkan aura — terutama dalam konteks anime atau bahasa gaul Gen Alpha.
Gerakan Dhika yang anggun dan mudah membuatnya menjadi perwujudan sempurna dari istilah tersebut.
Baca juga: Istana Pecah, Lagu Tabola Bale dari NTT Bikin Para Menteri Bergoyang di HUT ke-80 RI
Dhika Mendunia Berkat Pacu Jalur

Nasib baik kini menghinggapi bocah asal Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, Rayyan Arkan Dikha.
Bocah yang akrab disapa Dikha ini kini mendunia setelah viral video dirinya menari atau yang lebih dikenal dengan sebutan 'aura framing' saat lomba Pacu Jalur.
Tak cuma di Indonesia, tarian Dikha tersebut sampai dikenal mendunia. Bahkan, beberapa influencer top turut mengikuti tren tariannya tersebut.
Bahkan, Dikha sampai dihubungi beberapa orang dari negara lain untuk diwawancara. Hal ini disampaikan oleh ibu Dhika, Rani.
"Banyak yang menelepon saya. Ada yang dari Inggris, Dubai juga ada, minta live gitu, ya saya iyakan," ujarnya, Selasa (8/7/2025).
(Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Yohanes Liestyo Poerwoto/Muhammad Barir)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.