Profil dan Sosok
Profil Ir Sutami, 'Menteri Termiskin' dalam Sejarah Indonesia, Pernah Telat Bayar Listrik
Ir Sutami dikenal sebagai "menteri termiskin" sepanjang sejarah Indonesia sebab hidupnya yang sederhana.
Penulis:
Pravitri Retno Widyastuti
Editor:
Facundo Chrysnha Pradipha
TRIBUNNEWS.com - Menteri Pekerjaan Umum dan Tenaga Listrik era Presiden Soekarno dan Presiden Soeharto, Ir Sutami, bisa dikatakan sebagai menteri "termiskin" sepanjang sejarah Indonesia.
Bagaimana tidak, PLN pernah mencabut listrik di rumah pribadinya di Kota Solo, Jawa Tengah, sebab Ir Sutami terlambat membayar tagihan karena kekurangan uang.
Seperti apa sebenarnya sosok Ir Sutami?
Ir. H. Sutami atau Soetami lahir pada 19 Oktober 1928, di Kota Solo.
Pada 1964 di Kabinet Dwikora I, Ir Sutami diperbantukan di Menteri Koordinator Pekerjaan Umum dan Tenaga untuk urusan penilaian konstruksi.
Menurut catatan Wikipedia, Ir Sutami adalah Menteri Pekerjaan Umum dengn masa jabatan "terlama", yakni selama 12 tahun, pada enam kabinet.
Baca juga: Sosok Karyawan Gunarso, Dirut PT Food Station Tersangka Beras Oplosan, Hartanya Rp12,7 Miliar
Masa jabatan itu terhitung sejak Ir Sutami menjabat Menteri Koordinator Kompartimen Pekerjaan Umum dan Tenaga pada Kabinet Dwikora II pada 22 Februari 1966.
Dikutip dari Daftar Riwayat Hidup Prof. Dr. Ir. Sutami terbitan Departemen Umum dan Tenaga Listrik tahun 1977, Ir Sutami menempuh studi sekolah dasar hingga sekolah menengah atas di Kota Solo.
Dari kota di Jawa Tengah itu, Ir Sutami kemudian melanjutkan kuliah ke Sekolah Tinggi Teknik di Bandung, kini bernama Institut Teknologi Bandung (ITB). Ia lulus dan meraih gelar Insiyur pada 1956.
Pada 1976, Ir Sutami mendapat gelar Doctor Honoris Causa dalam Ilmu Teknik dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Sebelum ditunjuk menjadi menteri, Ir Sutami pernah bekerja di Hollandsche Beton Groep nv (HBG), sebuah perusahaan konstruksi asal Belanda yang didirikan pada 1902.
Di HBG nv, Ir Sutami dipercaya mengemban sejumlah jabatan, seperti Kuasa Direksi HBM nv untuk pelaksanaan Proyek-proyek Pelabuhan dan Pemimpin Cabang II Jakarta pada 1958, serta Managing Director tahun 1959.
Hidup Sederhana
Sebagai seorang menteri dengan jabatan terlama, Ir Sutami hidup sederhana.
Saking sederhananya, atap rumah Ir Sutami bahkan bocor.
Cerita ini ditulis Staf Ahli Menteri Pekerjaan Umum, Hendropranoto Suselo dalam Edisi Khusus 20 tahun Majalah Prisma yang diterbitkan (Lembaga Penelitian, Pendidikan, dan Penerangan Ekonomi dan Sosial) LP3ES tahun 1991 di Jakarta.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.