Senin, 6 Oktober 2025

Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi

Kenangan Terakhir Bocah Vania yang Tewas Terinjak di Pesta Pernikahan Anak Dedi Mulyadi di Garut

Mela tak menyangka, beberapa menit sebelumnya VA masih berada di dekatnya, namun tak lama kemudian ditemukan sudah tak bernyawa.

|
Tribunnews/Ibriza Fasti Ifhami
TEWAS TERINJAK - Ela (43), pedagang minuman menceritakan kenangannya tentang Vania, bocah perempuan 8 tahun yang tewas terinjak pengunjung di acara pesta pernikahan anak Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi di Pendopo Bupati Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat.  

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bocah perempuan bernama Vania (8), adalah satu dari 3 korban tewas terinjak-injak warga yang berebut makanan gratis di acara syukuran pernikahan Maula Akbar putra dan Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina di Pendopo Bupati Garut.

VA tewas saat antre makan makan gratis. Ela (43) yang sehari-hari berdagang minuman di Alun-alun di Pendopo Garut menceritakan kenangan terakhir dengan Vania.

Ela mengatakan, dia mengenal baik ibu korban, yakni Mela, dan putrinya, Vania, karena sehari-hari mereka sama-sama berdagang minuman di Pendopo Bupati Garut.

Menurut Ela, sebelum meninggal dunia dalam peristiwa tersebut, korban VA sempat berfoto bersama dengan anaknya.

"Saya bukan hanya kenal, dekat banget (dengan korban VA dan ibu korban). Anaknya yang menjadi korban memang suka ikut ibunya jualan," ucap Ela, kepada Tribunnews.com, Sabtu (19/7/2025).

"(Korban VA) dekat dengan anak saya, kalau sedang main mereka. Terakhir foto-foto sama anak saya sebelum kejadian itu," tambahnya.

Dalam momen terakhir tersebut, menurut Ela, VA tampak berbeda dari biasanya. Korban terlihat ceria saat itu.

Di mata dia, VA merupakan sosok anak yang pendiam. "Kemarin anakya mah ceria. Sehari-harinya dia pendiam enggak banyak bicara, baik anaknya," ungkap Ela.

Ia tak menyangka momen VA berfoto-foto dengan sang anak itu menjadi kenangan terakhir.

Saat insiden saling injak warga terjadi, ibu korban baru saja merapikan dagangannya. Namun saat itu dia tidak mengetahui keberadaan sang anak.

GERBANG PENDOPO BUPATI GARUT - Kondisi terkini Pendopo Bupati Garut, lokasi meninggalnya 3 warga dan polisi di acara pesta rakyat pernikahan putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, foto diambil Sabtu (19/7/2025). 
GERBANG PENDOPO BUPATI GARUT - Kondisi terkini Pendopo Bupati Garut, lokasi meninggalnya 3 warga dan polisi di acara pesta rakyat pernikahan putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, Maula Akbar dengan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, foto diambil Sabtu (19/7/2025).  (Tribunnews/Fransiskus Adhiyuda)

Ela mengatakan, Mela sempat mencari-cari VA hingga akhirnya mendapatkan informasi dari teman sesama pedagang bahwa VA sudah dibawa ke ambulans.

Tangis Ibu Korban yang Anaknya Tewas Terinjak

Mela Puri (31) menyesalkan tidak ada satupun yang menolong anaknya Vania Aprilia (8) saat antre makan makan gratis syukuran pernikahan Maula Akbar putra dan Wakil Bupati Garut Luthfianisa Putri Karlina.

Akibatnya, Vania Aprilia tewas berdesak-desakan.

Mela Puri mengaku tidak mengahui anaknya ikut mengantre makan gratis di Pendopo Garut, Kabupaten Garut, Jawa Barat, Jumat (18/7/2025).

Mela hanya tahu anaknya bermain dengan teman-temannya di sekitar Alun-alun Garut.

Baca juga: Tangisan Ibu Anaknya Tewas di Pernikahan Anak KDM dan Wabup Garut: Kenapa Tidak Ada yang Menolong?

"Saya gak tahu anak saya itu ngantri (bagi-bagi makan gratis) soalnya kan biasanya dia main sama anak-anak yang lain," ujarnya kepada Tribunjabar.id di kamar jenazah RSUD Dr Slamet Garut.

Ia menuturkan, sempat melihat kerumunan orang yang tengah berdesak-desakan di gerbang barat gedung Pendopo.

Panggilan telpon kemudian mengejutkannya, di ujung telpon itu ia mendapat kabar bahwa anaknya sudah berada di mobil ambulans.

MAKAN KORBAN - kepadatan warga di kawasan Alun-alun Garut di acara pesta rakyat dan makan gratis pada rangkaian kegiatan pernikahan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebelum insiden tewasnya warga dan polisi karena desak-desakan, berebut makanan, Jumat sore, 18 Juli 2025.
MAKAN KORBAN - kepadatan warga di kawasan Alun-alun Garut di acara pesta rakyat dan makan gratis pada rangkaian kegiatan pernikahan Wakil Bupati Garut, Putri Karlina, dengan Maula Akbar, putra Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sebelum insiden tewasnya warga dan polisi karena desak-desakan, berebut makanan, Jumat sore, 18 Juli 2025. (Kolase Tribunnews)

"Saya langsung ke ambulans karena udah di ambulans. (Kondisinya) udah dingin tangannya, bengkak juga. Baru dikasih tahu meninggal itu di sini (red: di kamar jenazah rumah sakit)," ungkapnya.

Baca juga: Makan Gratis Horor Pernikahan Anak Dedi Mulyadi di Garut, Anak Kecil dan Lansia Tewas Terinjak-injak

Mela tak menyangka, beberapa menit sebelumnya VA masih berada di dekatnya, namun tak lama kemudian ditemukan sudah tak bernyawa.

Pantauan Tribunjabar.id di kamar jenazah, Mela tampak terus menangis sambil mempertanyakan kepada keluarganya, mengapa tak ada yang menolong anaknya saat terjadi desak-desakan.

"Kenapa tidak ada yang menolong, kenapa anak saya dibiarkan," ungkapnya.

Mela diketahui merupakan Warga Kelurahan Sukamentri, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat.

Jenazah Vania diketahui sudah dikebumikan di Pemakaman Babakan Abid Kelurahan Garut Kota pada hari yang sama pukul 18.00 WIB.

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved