Kronologi Jaksa di Kejagung Dibacok OTK Saat Pulang Kerja, Dipepet 2 Pemotor di Depok
Jaksa diserang pelaku saat hendak pulang ke rumahnya di kawasan Pengasinan, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat.
Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar membuka peluang pengamanan jaksa di luar jam kerja usai jaksa di Deli Serdang, Sumatra Utara dan Depok, Jawa Barat dibacok orang tak dikenal.
Harli menyebut dua kasus pembacokan tersebut membuktikan ancaman yang dihadapi jaksa dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya.
Sehingga Harli menegaskan negara harus hadir memberikan perlindungan saat jaksa bertugas.
Adapun jaksa di Depok, Dymar Sasongko Kurniadi dan jaksa di Deli Serdang, Jhon Wesli Sinaga diserang orang tak dikenal di luar jam tugas sehingga tidak dilindungi aparat saat kejadian.
"Apakah pengamanan itu bisa dilakukan di luar jam kerja? Bisa saja. Jika itu memang merupakan kebutuhan," kata Harli di kantor Kejagung, Jakarta, Senin (26/5/2025).
"Katakan kalau misalnya aparat jaksa melakukan penggeledahan atau penyitaan atau upaya penangkapan penahanan, nah itu bisa saja dilakukan (pengamanan) tidak pada jam kantor."
Lebih lanjut, sesuai ketentuan Peraturan Presiden Nomor 66 Tahun 2025, Kejagung dapat meminta pengamanan kepada Polri ataupun TNI.
Pihak kejaksaan juga disebut dapat bekerja sama dengan Badan Intelijen Negara (BIN) atau Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI.
Harli Siregar pun mengecam aksi pembacokan terhadap jaksa yang belakangan terjadi di Deli Serdang dan Depok.
Harli menyebut terdapat saluran tersendiri jika masyarakat ingin memprotes proses hukum yang sedang berjalan.
"Saya kira ada saluran yang bisa digunakan untuk menjadi cerminan bagi kami melakukan introspeksi dan perbaikan. Tetapi jangan dengan cara-cara yang seperti ini," katanya.
Sumber: Warta Kota/Kompas.TV
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.