Konferensi PUIC ke-19, Indonesia Tegaskan Komitmen Isu Lingkungan hingga Pemberdayaan Pemuda
Indonesia menegaskan posisi sebagai pelopor diplomasi lingkungan dalam konferensi parlemen negara anggota OKI atau PUIC 2025.
“Pimpinan DPR sudah menegaskan bahwa pada pertemuan PUIC ke-19 ini, kita ingin mempelopori dan menunjukkan komitmen terhadap isu lingkungan."
"Ini adalah komitmen yang kami tunjukkan langsung kepada semua parlemen Islam dunia yang hadir di Jakarta,” ungkap Indra, Senin (12/5/2025).
Gelaran PUIC di Indonesia
Sementara itu Ketua DPR RI, Puan Maharani mengatakan Indonesia sangat terhormat menerima kedatangan para delegasi dari berbagai negara sahabat.
Puan mengatakan, sebagai negara dengan populasi Islam terbesar di dunia, Indonesia bangga dapat menjadi tuan rumah konferensi PUIC ke-19 yang sangat strategis.
Hal itu dikatakan Puan dalam pidato sambutan saat menghadiri jamuan makan malam yang digelar untuk delegasi parlemen negara-negara anggota OKI di Museum Nasional, Jakarta Pusat, Minggu (11/5/2025).
"Indonesia, negara dengan populasi Muslim terbesar di dunia, merasa bangga menjadi tuan rumah Sidang ke-19 Konferensi PUIC, yang menghimpun para perwakilan terhormat dari negara-negara Muslim," tambah perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.
Puan menuturkan Konferensi PUIC penting diadakan untuk membangun kerja sama dan kolaborasi antarbangsa.
"Mari kita bekerja sama untuk memajukan perdamaian, kesejahteraan, dan kemajuan bagi seluruh umat manusia. Bersama-sama, kita dapat membangun masa depan yang lebih cerah bagi negara kita, dan dunia," ujarnya.
Adapun konferensi PUIC ini direncanakan dihadiri oleh 500 peserta dari delegasi negara-negara OKI, termasuk negara observer.
(Tribunnews.com/Gilang P)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.