Sabtu, 4 Oktober 2025

Hasan Nasbi Mundur

Hasan Nasbi Ungkap Alasan Kembali Terima Penugasan Sebagai Kepala PCO

Hasan menjelaskan bahwa kendala yang sebelumnya tidak bisa ia tangani akan dibantu penyelesaiannya oleh dua pejabat kunci di lingkar Istana tersebut.

Penulis: Igman Ibrahim
Tribunnews.com/ Igman Ibrahim
KEPALA PCO - Hasan Nasbi kembali bertugas sebagai Kepala PCO di Kantor PCO, Gedung Kwarnas, Jakarta, Selasa (6/5/2025). Ia mengaku mendapat arahan kembali memimpin PCO disampaikan langsung Mensesneg Prasetyo Hadi dan Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kepala Presidential Communication Office (PCO) Hasan Nasbi buka suara terkait keputusannya menerima kembali penugasan sebagai pimpinan PCO, usai sebelumnya mengajukan pengunduran diri. 

Ia menegaskan bahwa langkah tersebut merupakan bentuk loyalitas kepada Presiden Prabowo Subianto.

Baca juga: Hasan Nasbi Batal Mundur: Sejauh Ini Saya Diperintahkan Lanjut Pimpin PCO

“Saya kan loyal sama Presiden. Jadi tahu diri itu bukan sesuatu yang bertentangan dengan loyalitas kan. Tapi begitu diperintahkan untuk melanjutkan ya sudah, kita sebagai bawahan beliau, sebagai anak bawahan beliau ya patuh untuk melanjutkannya,” kata Hasan saat ditemui di Kantor PCO di Gedung Kwarnas, Jakarta pada Selasa (6/5/2025) hari ini.

Hasan juga menjanjikan akan ada perbaikan dalam aspek komunikasi publik ke depan. Ia menolak merinci hal-hal yang sebelumnya membuatnya sempat mengundurkan diri.

“Yang jelas ke depan tentu akan lebih baik lagi. Enggak usah dijabarkanlah. Insya Allah ke depannya akan jauh lebih baik lagi,” jelasnya.

Di sisi lain, Hasan menjelaskan bahwa kendala yang sebelumnya tidak bisa ia tangani akan dibantu penyelesaiannya oleh dua pejabat kunci di lingkar Istana tersebut.

“Tapi dari Bapak Mensesneg dan Bapak Seskab kemudian menyatakan bahwa hal-hal yang kemarin kemudian tidak bisa diatasi, beliau berdua akan bantu mengatasinya,” jelasnya.

Baca juga: Hasan Nasbi Jelaskan Alasan Sempat Pilih Mundur Dari Kepala PCO: Saya Tidak Ngambek

Ketika ditanya apakah ada arahan baru dari Presiden Prabowo Subianto terkait komunikasi publik pemerintah, Hasan mengungkapkan bahwa pesan yang disampaikan bersifat umum, terutama soal perbaikan.

“Yang jelas pesan Presiden, hal-hal yang perlu diperbaiki, segera diperbaiki. Hal-hal yang belum baik di masa lalu kemudian akan diperbaiki dan harus diperbaiki. Jadi perintah Presiden itu lebih umum,” pungkasnya.

 

 

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved