Senin, 29 September 2025

Teror Kepala Babi

Kepala Babi dan Tikus Dikirim ke Tempo, PBNU: Teror Bukan Tradisi Bangsa Beradab

Rentetan teror yang dialami redaksi media Tempo dinilai sebagai ancaman serius bagi kebebasan pers.

Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/Handout
TEROR KEPALA BABI - Kantor Tempo di Jakarta mendapatkan teror berupa kiriman paket berisi kepala babi dari orang tak dikenal pada Kamis (19/3/2025). Paket tersebut ditujukan untuk wartawan Tempo yang juga host 'Bocor Alus' bernama Francisca Christy Rosana atau Cica. 

 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rentetan teror yang dialami redaksi media Tempo dinilai sebagai ancaman serius bagi kebebasan pers sebagaimana diatur Undang-Undang Nomor 40 Tahun 1999 tentang Pers.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menilai tidak hanya mengancam kerja-kerja jurnalistik media, teror yang dialami wartawan Tempo juga bisa merusak sendi-sendi demokrasi di Indonesia.

Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) menyesalkan hal ini.

 "Ini model komunikasi yang justru akan menunjukkan kerendahan kualitas bangsa kita. Bangsa yang beradab akan menjunjung tinggi akal budi dengan segala keanekaragamannya," kata Ketua PBNU Rumadi Ahmad kepada wartawan, Selasa (25/3/2025).

Menurut Rumadi, jurnalis dan pers adalah pilar penting demokrasi.

Keduanya menjadi alat kontrol yang efektif.

Karenanya, berbagai teror yang terjadi jelas merupakan serangan secara langsung yang mengancam demokrasi secara serius.

"Sebenarnya, aneka kritik atas kebijakan sepatutnya tidak dilihat sebagai ancaman, tapi justru sebagai kontrol yang menyehatkan demokrasi.

Media sebagai salah satu pilar negara demokrasi tetap harus dijaga marwahnya," kata dia.

Rumadi juga meminta aparat keamanan, terutama Polri, bekerja dengan cepat dan mengungkap siapa dalang di balik itu semua.

"Hal ini penting untuk mengembalikan rasa aman masyarakat. Pelaku juga harus ditindak tegas," ujarnya.

Polisi Akan Usut

Sebelumnya, Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada memastikan proses penyelidikan kasus teror kepala babi dan bangkai tikus ke kantor media Tempo akan diusut tuntas.

"Kita sedang bekerja, ya. Tentu diusut tuntas, tim kita sedang di lapangan dan sedang awal penyidikan," kata Wahyu kepada wartawan, Senin 24/3/2025.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan