Polisi Gugur Ditembak di Lampung
DPR Kecam Aksi Oknum TNI Tembak 3 Polisi di Lampung, Sebut sebagai Perilaku Bar-bar
DPR mengecam keras tindakan penembakan oknum anggota TNI terhadap tiga polisi di Way Kanan, Lampung, menurutnya tindakan tersebut bar-bar
Penulis:
Galuh Widya Wardani
Editor:
Pravitri Retno W
"TNI dan Polri harus memastikan kasus ini diusut tuntas. Kami tidak akan membiarkan adanya pihak yang dilindungi karena jabatannya."
"Jika nantinya terbukti ada keterlibatan oknum TNI, maka mereka harus ditindak tegas tanpa pandang bulu," tambah Lallo.
Tak lupa, ia menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya tiga anggota Polri dalam menjalankan tugas.
"Saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas gugurnya tiga anggota Polri yang saat itu menjalankan tugas mulia menegakkan hukum dan menjaga keamanan masyarakat. Ini adalah kehilangan besar bagi kita semua," kata Rudianto.
Lebih lanjut, pihaknya bersama Komisi III DPR akan mengawal proses penyelidikan kasus ini dengan ketat.
Komisi hukum berkomitmen memastikan kasus ini ditangani secara adil dan tanpa diskriminasi.
Sebelumnya, tiga anggota kepolisian dari Polres Way Kanan gugur saat menggerebek lokasi perjudian sabung ayam.
Insiden berlangsung di Kampung Karang Manik, Kecamatan Negara Batin, Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung, Senin (17/3/2025) sekitar pukul 16.50 WIB.
Tiga anggota Polri yang menjadi korban penembakan tersebut adalah Kapolsek Negara Batin, Iptu Lusiyanto; Bripka Petrus Apriyanto; dan Bripda M Ghalib Surya Ganta.
Mereka tewas dengan luka tembak di bagian kepala yang diduga dilakukan oleh orang tak dikenal saat sedang menggerebek lokasi perjudian sabung ayam.
(Tribunnews.com/Galuh Widya Wardani/Chaerul Umam)(Kompas.com/Adhyasta Dirgantara)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.