Senin, 29 September 2025

Pesan Wamenkomdigi Angga Raka ke Media: Kecepatan Tak Boleh Korbankan Akurasi 

Angga Raka Prabowo mengingatkan bahwa kecepatan dalam penyampaian berita tidak boleh mengorbankan akurasi.

Penulis: Fersianus Waku
Editor: Dodi Esvandi
Fersianus Waku/Tribunnews.com
KONVENSI NASIONAL MEDIA - Acara Konvensi Nasional Media Massa 2025 yang digelar di kantor Dewan Pers, Jakarta, Kamis (20/2/2025). 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital (Wamenkomdigi), Angga Raka Prabowo, mengingatkan bahwa kecepatan dalam penyampaian berita tidak boleh mengorbankan akurasi.

"Kecepatan tidak boleh mengorbankan akurasi, dan kepentingan nasional harus selalu diutamakan," kata Angga melalui sambungan virtual pada acara 'Konvensi Nasional Media Massa 2025' di Kantor Dewan Pers, Jakarta, Kamis (20/2/2025).

Angga mengaku masih melihat adanya framing media yang lebih mengutamakan kepentingan kelompok tertentu dibandingkan kepentingan nasional.

"Oleh karena itu, kami mendorong media untuk menjadi benteng pertahanan daripada kepentingan-kepentingan nasional dan kepentingan masyarakat Indonesia," ujarnya.

Politikus Partai Gerindra itu mengajak media menjadi benteng pertahanan dalam menjaga kepentingan nasional.

Angga mengatakan, media telah menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyampaikan informasi.

"Tanpa peran aktif media, berbagai kebijakan tidak akan tersampaikan secara efektif kepada publik," ucapnya.

Baca juga: Wamenkomdigi Angga Raka Ajak Media Jadi Benteng Kepentingan Nasional

Dia menyoroti tantangan global yang tengah dihadapi Indonesia, termasuk ketidakpastian ekonomi, konflik geopolitik, serta persaingan teknologi, khususnya dalam produksi chip untuk kecerdasan buatan (AI). 

Dalam situasi ini, menurut Angga, peran media sangat penting untuk menyampaikan informasi yang benar dan menjaga semangat kebangsaan.

Angga juga menekankan bahwa bangsa Indonesia memiliki tradisi gotong royong dalam menghadapi berbagai tantangan. 

Angga menyebutkan bahwa hilirisasi sumber daya alam yang didorong pemerintah bertujuan untuk memperkuat kemandirian ekonomi nasional di tengah tekanan asing.

"Kerja sama, kolaborasi, dan saling mendukung adalah kunci kita agar dapat melewati masa-masa sulit. Konvensi ini menjadi momentum penting bagi pemerintah untuk duduk bersama para insan pers dan pelaku media dengan mencari solusi terbaik bagi kepentingan nasional," ucapnya.

Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan