Pagar Laut 30 Km di Tangerang
Mahfud MD Minta Menteri KKP Tak Perlu Takut Bongkar Kasus Pagar Laut Tangerang
Mahfud MD berpendapat sebenarnya tidak perlu butuh waktu lama untuk mengungkap kasus pagar laut di pesisir Tangerang, Banten.
Editor:
Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Mantan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD berpendapat sebenarnya tidak perlu butuh waktu lama untuk mengungkap kasus pagar laut di pesisir Tangerang, Banten.
Mahfud MD bahkan meminta Menteri Kelautan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono tidak perlu takut untuk mengungkap siapa saja pihak yang terlibat dan harus bertanggungjawab dalam kasus pagar laut di Tangerang.
Hal tersebut disampaikan oleh Mahfud MD merespons kasus pagar laut Tangerang, Senin (27/1/2025).
“Jadi menteri tidak perlu takut dong,” ucap Mahfud.
Mahfud lebih lanjut mengaku memonitor rapat kerja antara Komisi IV DPR RI dengan Menteri Kelautan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono pekan lalu.
“Kemarin saya juga melihat di DPR Ibu Titiek Soeharto (Ketua Komisi IV DPR) memimpin rapat. Meminta penyelesaian ke Pak Menteri Kelautan Perikanan Trenggono. Soal 20 hari, ada yang tidak setuju. 20 hari itu belum tentu selesai proses hukum pidananya. Kalau untuk tahu itu salah itu nggak perlu 20 hari. Seminggu saja bisa,” ujar Mahfud dikutip dari Kompas.TV, Selasa (28/1/2025).
“Kami salah, ini yang buat, kira-kira yang harus ditanya ini. Baru masuk proses hukum, itu yang lama. Kalau untuk KKP menyelesaikan secara internal, bahwa ini salah, itu salah, itu paling lama seminggu bisa kok. Tapi ini ada yang membela belum cukup 20 hari, belum cukup waktunya, itu salah! Itu gampang," ujar Mahfud.
Menteri KKP: Doakan Saja
Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP) Sakti Wahyu Trenggono masih belum memberikan pernyataan soal pemilik pagar laut.
"Semua akan saya periksa. Doakan saja dalam waktu dekat kita bisa tahu siapa yang akhirnya jadi terperiksa," katanya saat hadir di Program Rosi, Kompas.TV, Kamis (23/1/2025) malam pekan lalu.
Trenggono juga belum mau menyebut ada perusahaan besar di balik pagar laut ini.
"Masih dalam proses. Kalau saya menjanjikan dalam waktu tidak lama bisa terungkap, saya kan tidak bisa sembarangan nuduh A, B, C. Kan ga bisa juga," tambahnya.
Pagar Laut Sudah Lama Ada?
Di sisi lain, banyak pejabat yang tidak tahu keberadaan pagar laut ini meski sudah lama melintang di perairan Tangerang.
Bupati Tangerang dua periode (2013-2023), Ahmed Zaki Iskandar mengungkapkan pagar laut di Pantai Utara Kabupaten Tangerang sudah ada sejak tahun 2014, jauh sebelum adanya proyek PIK 2.
Namun ia menyatakan tidak mengetahui siapa yang membangun pagar tersebut atau apa tujuannya.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.