Jumat, 3 Oktober 2025

Hasto Kristiyanto dan Kasusnya

KPK Pamer Tangani 100 Perkara Usai Disindir Megawati Tak Ada Kerjaan Lain karena Ubrek-ubrek Hasto

KPK merespons sindiran dari Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri yang menilai KPK tak ada kerjaan lain karena hanya mengurus kasus Hasto Kristiyanto.

Kolase Tribunnews
Direktur Penyidikan KPK, Asep Guntur Rahayu menjawab sindiran Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri yang menyebut KPK tak ada kerjaan lain karena dinilai hanya mengurus kasus Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto saja. 

TRIBUNNEWS.COM - Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Asep Guntur Rahayu, menjawab sindiran Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, yang menyebut lembaga anti-rasuah tak ada kerjaan lain karena dinilai hanya mengurus kasus  Hasto Kristiyanto .

Atas sindiran Megawati tersebut, Asep pun memberi pembelaannya.

Asep menegaskan kini KPK tengah menangani 100 perkara lebih.

Saat ini, kata dia, KPK memiliki 20 satgas dan masing-masing satgas menangani enam hingga sembilan perkara.

"Kami sedang menangani 100 perkara lebih, ini ada 20 satgas, masing-masing satgas itu antara 6-9 perkara yang sedang ditangani," kata Asep, dilansir Kompas TV, Minggu (12/1/2025).

Lebih lanjut, Asep menuturkan, publik bisa melihat setiap hari KPK terus bekerja untuk mengusut beragam kasus korupsi yang terjadi di Indonesia.

Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya saksi-saksi yang dipanggil KPK setiap harinya untuk pemeriksaan beragam perkara.

Dari pemanggilan saksi ini pun, lanjut Asep, bisa disimpulkan KPK tak hanya menangani kasus Hasto saja.

"Itu rekan-rekan bisa lihat setiap hari ada saksi-saksi yang dipanggil di beberapa perkara."

"Artinya bahwa kami tidak hanya menangani perkaranya Pak Hasto, tapi juga menangani beberapa perkara yang lain," terang Asep.

Baca juga: KPK Bakal Ungkap Isi Flashdisk yang Disita dari Rumah Hasto PDIP

Megawati Sebut KPK Tak Ada Kerjaan Lain

Sebelumnya, Megawati Soekarnoputri buka suara terkait status tersangka yang ditetapkan KPK kepada Hasto Kristiyanto.

Diketahui, Hasto menjadi tersangka dalam kasus suap terkait pergantian antarwaktu (PAW) anggota DPR dan perintangan penyidikan eks kader PDI-P Harun Masiku.

Dalam pidatonya di perayaan HUT PDIP, Jumat (10/1/2025), Megawati menilai KPK tidak memiliki pekerjaan lain karena menuding Hasto terlibat dalam kasus suap.

Padahal menurut Megawati, ada banyak tersangka yang lain tapi pemberitaannya tak seramai Hasto.

"Belum lagi apa coba, oh iya KPK. Aku baru pikir opo ku yo. Loh KPK, masa enggak ada kerjaan lain. Yang dituding yang diubrek-ubrek hanya Pak Hasto iku wae. Ayo wartawan tulis itu."

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved