Selasa, 30 September 2025

Anak Legislator Bunuh Pacar

Sambil Menangis, Hakim Mangapul Ngaku Jiwanya Tak Tenang Usai Terima Suap dari Ronald Tannur

Mangapul hakim yang menerima suap dari Ronald Tannur mengaku jiwanya tak tenang dan sambil menangis.

Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews/Jeprima
Hakim Pengadilan Negeri (PN) Surabaya Mangapul yang telah ditetapkan tersangka kasus suap vonis bebas Ronald Tannur saat meninggalkan Gedung Kejaksaan Agung RI, Jakarta, Selasa (5/11/2024). Mangapul bersama dua hakim lainnya yakni Erintuah Damanik dan Heru Hanindyo menjalani pemeriksaan lebih lanjutan penyidik Jampidsus Kejagung terkait pemberi vonis bebas terdakwa kasus kematian Dini Sera Afrianti, Ronald Tannur. Ketiga hakim diduga menerima suap miliaran rupiah untuk vonis bebas Ronald Tannur tersebut. Tribunnews/Jeprima 

Saat menemui Mangapul untuk kedua kalinya, Martha menyampaikan keberadaan uang itu kepada suaminya.

“Bapak bilang, ‘simpan dulu. Jangan diobok-obok’,” tutur Martha.

Mangapul Menangis Jiwanya Tak Tenang

Beberapa waktu kemudian, Mangapul dibawa penyidik ke Kejaksaan Agung (Kejagung) Jakarta Pusat. 

Istrinya pun menyusul.

Ketika mendapatkan kesempatan bertemu, Mangapul meminta Martha mengembalikan semua uang itu kepada penyidik.

“(Mangapul bilang) saya sudah mengaku, saya tidak mau itu. Jiwa saya tidak tenang. Sambil menangis Bapak bilang. Saya tidak mau. Kembalikan semua,” kata Martha menirukan pesan Mangapul.

Setelah berkoordinasi dengan pihak Jaksa Agung Muda bidang Pidana Khusus (Jampidsus), Martha diminta menemui penyidik bernama Ade.

Ia kemudian menyerahkan tas berisi uang tersebut dan dihitung oleh Ade.

“Setelah itu Ibu tahu jumlahnya berapa?” tanya jaksa.

“36.000 dollar, dollar Singapura,” ujar Martha.

Sekarang Tak Dapat Gaji Lagi

Martha menangis saat menceritakan tak punya uang karena suaminya sudah tak menerima gaji lagi sejak Desember 2024.

Bahkan, saldo di ATM-nya nol rupiah alias kosong.

Martha menjelaskan gaji suaminya sebesar Rp28 juta per bulan dari Mahkamah Agung (MA), sebelum akhirnya disetop karena menjadi tersangka suap.

"Sekarang masih dapat gaji enggak?" tanya penasihat hukum.

Ia pun mengaku sedih, karena saat ini ketiga anaknya masih menempuh pendidikan di perguruan tinggi.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan