Jumat, 3 Oktober 2025

PSI Sebut Publikasi OCCRP soal Jokowi Pemimpin Korup Sebagai Suara Barisan Sakit Hati

PSI menilai publikasi OCCRP soal Jokowi mencerminkan suara barisan sakit hati dan tidak move on dari Pilpres.

Penulis: Reza Deni
Editor: Hasanudin Aco
Tribunnews.com/ Rizal Bomantama
Wakil Ketua Umum DPP PSI Andy Budiman 

Jurnalis investigasi asal Ghana yang juga menjadi juri nominasi ini, Anas Aremeyaw Anas, menuturkan Obiang telah menciptakan dinasti otoriter sejak kepemimpinannya pada tahun 1979.

"Melalui ketakutan, penindasan, dan korupsi, Teodoro Obiang telah menciptakan sebuah dinasti kekayaan dan kekebalan hukum," kata Anas. 

"Kecenderungan diktatornya dengan cepat ditiru oleh para pemimpin di seluruh benua Afrika, dengan para pemimpin kudeta saat ini yang memandangnya sebagai ayah baptis, dan memiliki ambisi yang sama untuk menjadi ayah baptis korupsi seperti dia," sambung Anas.

OOCRP menilai model kepemimpinan seperti Assad dan Obiang menjadi contoh rezim diktator yang sudah lama berkuasa di mana korupsi memainkan peran penting.

  • Mantan Presiden Suriah, Bashar Al Assad
  • Presiden Kenya, William Ruto
  • Presiden ke-7 RI, Joko Widodo (Jokowi)
  • Presiden Nigeria, Bola Ahmed Tinubu
  • Mantan Perdana Menteri (PM) Bangladesh, Sheikh Hasina
  • Pengusaha India, Gautam Adani

Sebagai informasi, OOCRP telah menggelar 'penghargaan' ini sejak tahun 2012 silam.

Tak hanya pemimpin, OOCRP turut memasukkan organisasi pemerintah sebagai salah satu calon penerima 'penghargaan'.

Adapun berikut daftar 'pemenang' terkait pemimpin atau organisasi pemerintah terkorup di dunia tiap tahunnya sejak tahun 2012-2024:

 

2012: Presiden Azerbaijan, Ilham Aliyev

2013: Parlemen Rumania

2014: Presiden Rusia, Ilham Aliyev

2015: Mantan Presiden Montenegro, Milo Djukanovic

2016: Presiden Venezuela, Nicolas Maduro

2017: Mantan Presiden Filipina, Rodrigo Duterte

2018: Bank Danske di Denmark

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved