Program Makan Bergizi Gratis
Profil Dadan Hindayana, Kepala Badan Gizi Nasional yang Sebut Daun Kelor jadi Opsi Pengganti Susu
Profil Kepala Badan Gizi Nasional Dadan Hindayana yang menyebut daun kelor akan menjadi alternatif pengganti susu dalam program makan bergizi gratis.
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Berikut profil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana yang menyebut daun kelor akan menjadi alternatif pengganti susu dalam program makan bergizi gratis (MBG).
Program unggulan yang dicanangkan pemerintahan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka ini dijadwalkan mulai berjalan pada bulan Januari tahun 2025.
Lantas siapakah sosok Prof Dadan Hindayana ini? Berikut profilnya.
Pria yang akrab disapa Prof Dadan Hindayana adalah dosen di Institut Pertanian Bogor (IPB).
Ia dikenal sebagai entomologis Indonesia dari IPB
Di dunia akademisi, nama Prof Dadan cukup terkenal.
Karya tulisnya kerap masuk dalam jurnal-jurnal science.
Dadan Hindayana merupakan dosen Institut Pertanian Bogor (IPB) yang juga dikenal sebagai Ahli Proteksi Tanaman dengan studi terakhir S3.
Dikutip dari Research Gate, Dadan adalah lulusan IPB tahun 1990.
Ia kemudian melanjutkan studi S2 di University of Bonn di Jerman dan lulus pada 1997.
Lulus dari S2, Dadan kembali melanjutkan studinya di Leibniz Universitat Hannover yang juga berada di Jerman.
Ia lulus dari kampus tersebut pada 2000.
Saat ini, ia menjadi dosen untuk program studi Entomologi.
Selain menjadi dosen di IPB, Dadan pernah menjabat sebagai Ketua Sekolah Tinggi Pertanian Kewirausahaan Banau Jailolo Kabupaten Halmahera Barat, Maluku Utara.
Prof Dadan Hindayana dilantik sebagai Kepala Badan Gizi Nasional, oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), Senin (19/8/2024).
Dadan Hindayana
Kepala Badan Gizi Nasional
Daun Kelor
susu
makan bergizi gratis
IPB
Institut Pertanian Bogor (IPB)
Program Makan Bergizi Gratis
Kepala BGN Curhat ke DPR soal Program Makan Bergizi Gratis: Sudah 2 Bulan Kami Kerja 15 Jam Sehari |
---|
Anggota DPR Usul Siswa yang Keracunan MBG Terima Santunan dari Pemerintah |
---|
Wadah Makan Program MBG Impor dari China dan Mengandung Minyak Babi, Ini Penjelasan BGN |
---|
Kepala BGN: 7.475 SPPG Sudah Terbentuk, Tak Gunakan Uang Negara |
---|
Siswa Keracunan MBG, Ketua Gugus di Lombok Barat NTB: Kita Tidak Mau Anak Kita Dikasih Makanan Basi |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.