Kamis, 2 Oktober 2025

Kematian Vina Cirebon

Ketua XTC Klaim Tewasnya Vina dan Eky Bukan akibat Perseteruan Antar Geng Motor, Ini Alasannya

Ketua XTC menyebut jika memang tewasnya Vina dan Eky karena perseteruan geng motor, maka seharusnya ada aksi saling balas.

Kolase Tribunnews/net
Ketua XTC menyebut jika memang tewasnya Vina dan Eky karena perseteruan geng motor, maka seharusnya ada aksi saling balas. 

Di sisi lain, sudah ada delapan orang yang diadili dan dijatuhi hukuman penjara.

Kendati demikian, ada pelaku yang masih buron dalam kasus ini.

Namun, belakangan ini, tepatnya pada Selasa (21/5/2024), polisi berhasil menangkap Pegi Setiawan alias Perong alias Robi Irawan yang buron sejak delapan tahun lalu.

Pegi pun diduga menjadi otak pembunuhan terhadap Vina dan Eky.

Pasca ditangkap, Pegi pun terancam hukuman mati karena dijerat dengan Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana juncto Pasal 55 ayat 1 ke-1 KUHP, dan Pasal 81 ayat 1 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak.

Hanya saja, Pegi, seusai konferensi pers di Mapolda Jabar sehari setelah ditangkap, membantah terlibat dalam pembunuhan Vina.

Dia mengaku tidak mengetahui soal pembunuhan Vina dan Eky tersebut.

Senada, ibu Pegi, Kartini juga membantah sang anak terlibat dalam pembunuhan karena pada saat itu yang bersangkutan berada di Bandung.

(Tribunnews.com/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Kematian Vina Cirebon

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved