Sosok Syarifah Fadhlun, Istri Rizieq Shihab Meninggal, Jadi Penjamin Bebasnya sang Suami

Semasa hidupnya, Syarifah Fadlun pernah menjadi penjamin bebasnya Rizieq Shihab pada Juli 2022.

Diketahui Rizieq Shihab menjadi terpidana kasus penyiaran berita bohong soal tes swab RS Ummi dan pelanggaran Kekarantinaan Kesehatan terkait kerumunan di Petamburan.

Kemudian pada 20 Juli 2022, Rizieq Shihab bebas dari Rutan Bareskrim Polri setelah menjalani massa pemidanaan sejak Desember 2020.

Kala itu, mantan petinggi Front Pembela Islam (FPI) itu dinyatakan bebas bersyarat.

Rizieq mengatakan, ia bebas bersyarat karena mendapatkan jaminan sang istri, Syarifah Fadhlun Yahya.

Rizieq pun memberikan apresiasinya dan ucapan terima kasih kepada sang istri serta anak-anaknya.

"Apresiasi dan penghargaan rasa terimakasih yang tinggi kepada istri saya tercinta, Asyarifah Fadlun binti Fadil bin Hassan Ibnul Habib Al Mufti Usman bin Yahya."

"Yang mana beliau dengan segenap 7 putri saya selama ini dengan setia mengikuti dari mulai awal pemeriksaan sampai persidangan sampai juga ke penahanan, rutin pembesukan, dan rutin terus memberikan semangat."

"Pada akhirnya juga harus keluarga yang memberikan jaminan untuk pembebasan bersyarat," ucapnya, Rabu (20/7/2022).

Lebih lanjut, Rizieq menegaskan, pembebasan bersyaratnya bukan pemberian partai politik maupun penjabat, namun murni proses hukum melalui jaminan dari istrinya.

Baca juga: BREAKING NEWS: Istri Rizieq Shihab Meninggal Dunia

Syarifah Fadhlun Sempat Sakit

Sebelum meninggal, Syarifah Fadhlun sempat sakit hingga dirawat di rumah sakit.

Hal ini diketahui saat Rizieq Shihab meminta maaf karena tak bisa hadir dalam acara Munajat 212 yang digelar di Monas, Jakarta Pusat, Sabtu (2/12/2023) pagi.

Rizieq mengatakan ini masih menjaga istrinya yang sedang sakit dan dirawat di rumah sakit.

"Saya Al Fakir Muhammad Rizieq Shihab, memohon berjuta maaf, berhalangan hadir karena harus menjaga istri yang masih terbaring di rumah sakit sejak beberapa waktu yang lalu," kata Rizieq dalam sambutannya yang dibacakan Ketua SC Munajat Kubro Muhammad Bin Husein Al Atthas.