Menkes Budi Ungkap Capaian Positif Transformasi Ketahanan Kesehatan
Cita-cita luhur bangsa Indonesia untuk mencapai kedaulatan farmasi dan alat kesehatan dalam negeri kian dekat.
Kala itu, seluruh dunia dipaksa bertahan menghadapi bencana kesehatan global dengan tanpa persiapan apapun.
Ketidaksiapan semua unsur menyebabkan kendala besar. Salah satunya terganggunya rantai pasok alat kesehatan maupun farmasi global, yang turut berdampak terhadap Indonesia.
Baca juga: Peringati HKN ke-59, Menkes Ingatkan Pentingnya Kemandirian Farmasi dan Alat Kesehatan Dalam Negeri
Tingkat kebutuhan yang tinggi namun ketersediaan barang yang terbatas telah menyebabkan Indonesia kesulitan mendapatkan obat, vaksin maupun alat kesehatan.
Hal ini menjadi kendala pemerintah dalam melakukan respons cepat penanganan Covid-19 kepada masyarakat.
“Saat pandemi, kita melihat bahwa daya tahan sistem kesehatan kita itu lemah khususnya di bidang obat-obatan dan vaksin, kondisinya saat pandemi terjadi semua negara lockdown, sehingga kita tidak memiliki akses ke obat-obatan dan vaksin yang sangat dibutuhkan untuk 270 juta masyarakat Indonesia,” kata Menkes.
Belajar dari keterpurukan tersebut, Indonesia bangkit dan pulih dengan melakukan transformasi sistem kesehatan yang fokus pada 6 pilar.
Tujuannya untuk memberikan akses kesehatan yang dekat, bermutu dan murah kepada masyarakat di seluruh Indonesia tanpa terkecuali.
Dengan capaian ini, Menkes menginginkan agar nantinya dapat menjadi satu pijakan bagi Indonesia melakukan lompatan-lompatan besar lainnya di sektor kesehatan menuju Indonesia sehat dan maju tahun 2045 mendatang.
Rusia Umumkan Temuan soal Vaksin Kanker, Menkes Harap Uji Klinisnya Ada di Indonesia |
![]() |
---|
Ilmuwan Rusia Umumkan Vaksin Kanker, Perlukah Indonesia Memakainya? Ini Kata Pakar |
![]() |
---|
Bukan Obat, Ini Strategi Pemerintah Turunkan Jumlah Pasien Kanker Paru di Indonesia |
![]() |
---|
Kemenkes Targetkan RSUD di Setiap Provinsi Bisa Bedah Jantung Terbuka pada 2026 |
![]() |
---|
Ribuan Perempuan Meninggal Akibat Kanker Serviks, Revaksinasi HPV Jadi Kunci |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.