Panglima TNI Kerahkan 2 Hercules dan 44 Personel Kirim Bantuan Indonesia untuk Palestina

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Laksamana TNI Yudo Margono mendampingi Presiden Joko Widodo pada acara pengiriman bantuan ke Palestina di Baseoff Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Sabtu (4/11/2023).

Yudo mengerahkan dua pesawat C-130 Hercules TNI AU untuk mengirim bantuan kemanusiaan bagi rakyat Palestina sebagai bentuk kepedulian pemerintah Indonesia kepada rakyat Palestina di Gaza.

Misi kemanusiaan tersebut melibatkan 44 personel TNI.

Mereka di antaranya Mission Commander Kolonel Pnb Subhan, satu personel Deputy Mission Commander, satu personel Dalops Sops TNI, 17 personel kru Pesawat A-1327, 17 personel kru Pesawat A-1328, 6 personel Tim Pam Kopasgat, dan satu orang personel Puspen TNI.

Selain personel TNI, Wamenlu RI Pahala Nugraha Mansury beserta staf dan staf Kemhan RI juga akan on board di pesawat tersebut.

Baca juga: Besok Ada Aksi Damai Palestina, 13 KA Keberangkatan Gambir Bakal Diberhentikan di Stasiun Jatinegara

"Penerbangan berangkat dari Indonesia, 4 November 2023 dengan rute Halim, Jakarta - Aceh - Yangon (Myanmar)-New Delhi (India)-Abu Dhabi (UEA)-Jeddah (Saudi Arabia)-El Arish (Mesir). Tiba di Bandara El Arish Mesir pada 6 November 2023," kata keterangan resmi Puspen TNI pada Sabtu (4/11/2023).

"Kembali ke Indonesia 6 November 2023 dengan rute El Arish (Mesir)-Abu Dhabi (UEA)-Mumbai (India)-Yangon (Myanmar)-Aceh-Halim, Jakarta. Tiba di Bandara Halim Perdanakusuma pada 8 November 2023," sambung keterangan tersebut.

Presiden Joko Widodo mengatakan bantuan yang dikirim merupakan wujud solidaritas dan wujud kepedulian bangsa Indonesia terhadap kemanusiaan.

Baca juga: Prabowo Dampingi Presiden Jokowi Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Palestina, Diangkut Tiga Pesawat

Karena tragedi kemanusiaan yang ada di Gaza, kata dia, tidak dapat diterima dan harus sesegera miungkin dihentikan.

Ia pun menekankan kembali bahwa Indonesia akan terus bersama perjuangan bangsa Palestina.

"Ini adalah bantuan tahap pertama, dibawa menggunakan tiga pesawat dan beriisi 51,5 ton bantuan," kata Jokowi di lokasi pada Sabtu (4/11/2023).

Bantuan tersebut dikirim dari Pangkalan TNU AU Halim dengan muatan sebesar 21 ton.

Sementara sisanya, diberangkatkan dari Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang.

Bantuan tersebut, kata Jokowi, berisi sejumlah logistik yang disesuaikan untuk kondisi di Gaza di antaranya alat medis, makanan, selimut, hingga tenda.

"Bantuan ini bukan hanya dari pemerintah namun juga dari masyarakat, dari dunia usaha yang disalurkan melalui berbagai lembaga kemanusiaan. Ada yang dari Baznas, IHA (cek), dari PMI, dari Kitabisa dan juga dari pemerintah, TNI dan Polri yang selanjutnya kita harapkan akan semkin banyak bantuan bantuan dari masyarakat dan dunia usaha," kata dia.