Selasa, 30 September 2025

Pemilu 2024

Singgung Luka Lama di PKB, Yenny Wahid Maafkan Cak Imin sebagai Saudara tapi Tak soal Politik

Yenny Wahid akui maafkan Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar atau Cak Imin buntut luka lama soal perselisihan internal partai.

Penulis: Milani Resti Dilanggi
Editor: Tiara Shelavie
Kolase/Tribunnews/Warta Kota
Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid alias Gus Dur, Yenny Wahid (kiri), dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin (kanan). Yenny Wahid akui dirinya memaafkan Cak Imin sebagai saudara buntut luka lama soal perselisihan internal partai. 

TRIBUNNEWS.COM - Yenny Wahid, Putri Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur, mengaku telah memaafkan sepupunya, Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Muhaimin Iskandar atau Cak Imin.

Ia memaafkan Cak Imin atas luka lama buntut perselisihan kepartaian di internal Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) antara Gus Dur dan Cak Imin.

Yenny menegaskan, dirinya memaafkan Cak Imin sebagai saudara karena masih ada pertalian keluarga diantarannya.

Pernyataan itu disampaikan Yenny saat menjadi narasumber di program Rosi yang ditayangkan di youTube KompasTV.

“Cak Imin ini tetap keponakannya Gus Dur. Kalau sebagai saudara, saya sudah memaafkan beliau, enggak ada masalah," kata Yenny, dikutip Sabtu (12/8/2023).

Baca juga: Yenny Wahid dan Kualitas Politiknya

Namun, bagi Yenny kata maaf itu tak berlaku kepada Cak Imin untuk soal pandangan politik.

Yenny mengatakan, jika dalam hal politik, permintaan maaf Cak Imin harus dijabarkan secara jelas.

Yakni dengan platform perdamaian yang jelas seperti mengembalikan idealisme Gus Dur di PKB.

"Tapi kalau dalam hal politik, tidak bisa kemudian hanya sekadar islah, berdamai. Konteksnya seperti apa? Lalu kemudian platform perdamaiannya seperti apa?”

"Apakah mereka mau kembali kepada corak politik Gus Dur yang tidak transaksional."

"Apakah mereka mau betul-betul mengusung lagi idealisme Gus Dur? Kalau semua itu bisa dilakukan, maka ya kita bisa berkomunikasi," ujar Yenny. 

PKB yang dipimpin Cak Imin saat ini dinilai Yenny jauh dari yang diinginkan pendiri PKB, yakni Gus Dur.

"Tapi kalau (PKB dan Cak Imin) masih seperti sekarang, modelnya hanya mementingkan diri sendiri, bahkan mengambil sikap bersebrangan dengan NU, ini kan makin lama makin melebar, makin banyak perbedaan yang ada," terang Yenny. 

Yenny Tegas Tak Bakal Dukung Cak Imin jika Jadi Cawapres

Menyusul ungkapan permintaan maaf itu, Yenny juga secara tegas mengaku sulit untuk mendukung Cak Imin jika maju menjadi calon wakil presiden (cawapres) 2024. 

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
About Us Help Privacy Policy Terms of Use Contact Us Pedoman Media Siber Redaksi Info iklan