Minggu, 5 Oktober 2025

Prakiraan Cuaca

Peringatan Dini Besok 3 Agustus 2023, BMKG: 19 Wilayah Berpotensi Terjadi Cuaca Ekstrem

Peringatan dini cuaca ekstrem BMKG besok, Kamis, 3 Agustus 2023, terpantau 19 wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebat, kilat dan angin kencang.

freepik.com
Ilustrasi cuaca ekstrem - Peringatan dini cuaca ekstrem BMKG besok, Kamis, 3 Agustus 2023, terpantau 19 wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebat, kilat dan angin kencang. 

TRIBUNNEWS.COM - Berikut peringatan dini cuaca ekstrem dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) pada besok Kamis, 3 Agustus 2023.

Mengutip dari bmkg.go.id, peringatan dini cuaca ekstrem terjadi di beberapa wilayah di Indonesia.

Berdasarkan laporan informasi terbaru dari BMKG, cuaca ekstrem terjadi di 19 wilayah di Indonesia.

Terpantau ada 6 wilayah terjadi hujan disertai dengan kilat dan angin kencang.

Sedangkan di wilayah Nusa Tenggara Timur dan Sulawesi Utara berpotensi terjadi angin kencang.

Kemudian di 11 wilayah lainnya juga mengalami hujan, disertai kilat dan angin kencang.

Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Waspada 11 Wilayah Berikut Alami Hujan Lebat pada Kamis, 3 Agustus 2023

Wilayah yang berpotensi terjadi hujan yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Riau

- Kep. Riau

- Jambi

- Kep. Bangka Belitung

- Lampung

- Banten

Baca juga: Prakiraan Cuaca BMKG Jawa Barat Kamis, 3 Agustus 2023: Tasikmalaya Cerah Berawan, Cisarua Hujan

Wilayah yang berpotensi terjadi angin kencang:

- Nusa Tenggara Timur

- Sulawesi Utara

Wilayah yang berpotensi terjadi hujan lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang:

- Aceh

- Sumatera Utara

- Sumatera Barat

- Bengkulu

Baca juga: Info Cuaca Besok, 2 Agustus 2023 di Indonesia, BMKG: Pontianak Hujan Petir Siang Hari

- Sumatera Selatan

- Jawa Barat

- Sulawesi Tengah

- Maluku Utara

- Maluku

- Papua Barat

- Papua

Baca juga: Cuaca Hari Ini - BMKG: 19 Wilayah Berpotensi Hujan pada Rabu 2 Agustus 2023

Pemicu Cuaca Ekstrem

BMKG juga melaporkan, adanya daerah perlambatan kecepatan angin (konvergensi) terpantau memanjang.

Konvergensi memanjang dari Aceh, Bengkulu, Kalimantan Utara, Sulawesi Tengah dan Papua.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Intrusi Udara Kering/Dry Intrusion dari Belahan Bumi Selatan (BBS) melintasi wilayah Samudra Hindia Barat Sumatera hingga Selatan Jawa.

Kondisi inilah yang mampu mengangkat massa udara di depan intrusi menjadi
lebih hangat dan lembab.

Intrusi terjadi di Pesisir barat Sumatera dan Sumatera bagian selatan.

(Tribunnews.com/Oktavia WW)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved