Sabtu, 4 Oktober 2025

Ponpes Al Zaytun dan Ajarannya

Pengakuan Lucky Hakim soal Ponpes Al Zaytun: Pernah Terima Peci dan Jas, Sempat Promosi Positif

Berikut ini pengakuan Lucky Hakim terkait Ponpes Al Zaytun, mengaku pernah terima jas dan peci.

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
Tribunnews.com/Abdi Ryanda Shaki
Lucky Hakim memenuhi panggilan Bareskrim Polri untuk diperiksa sebagai saksi dalam polemik Al Zaytun, Jumat (14/7/2023). Berikut ini pengakuan Lucky Hakim. 

Namun, Lucky Hakim mengakui pernah menerima barang dari ponpes tersebut berupa peci dan jas.

"Kalau saya personal tidak ada. Lalu pernah tidak saya menerima sesuatu dari Al Zaytun, pernah yaitu jas dan peci yang saya datang waktu itu," sebut Lucky Hakim.

Baca juga: Anwar Abbas Tak Setuju jika Al Zaytun Dibubarkan: Pelanggaran Hukum Panji Gumilang yang Harus Diurus

Lucky Hakim. Berikut pengakuan Lucky Hakim terkait Ponpes Al Zaytun.
Lucky Hakim. Berikut pengakuan Lucky Hakim terkait Ponpes Al Zaytun. (Tribunnews.com/Fauzi Nur Alamsyah, Tribuncirebon.com/Handhika Rahman)

2. Alasan Sambangi Ponpes Al Zaytun

Sebelum menemui penyidik di Bareskrim Polri, Lucky Hakim menjelaskan kenapa dirinya bisa diundang datang ke Ponpes Al Zaytun.

Saat itu, Lucky Hakim yang baru menjabat sebagai Wakil Bupati Indramayu ingin mengirim surat untuk berkunjung di sana, hingga akhirnya mendapat undangan.

"Kenapa bisa diundang? Karena sebelumnya saya mengirimkan surat melalui Lucky Hakim center, lembaga yang saya miliki mengirimkan surat bersilaturahim karena ingin melihat di dalam Al Zaytun itu ada apa," kata dia, Jumat.

Kala itu, ada rasa penasaran dari diri Lucky Hakim ketika melihat masjid besar di pondok pesantren tersebut di masa kampanye.

"Waktu zaman kampanye sekitar satu tahun sebelumnya itu saya melihat ada masjid besar sekali dan segala cerita-cerita yang ada di luar itu."

"Saya kan memang enggak bisa masuk karena belum kenal itu yang pertama, yang kedua saya belum menjabat jadi wakil kepala daerah, yang ketiga saya masih baru ke desa daerah kecamatan Gantar," papar Lucky Hakim.

3. Terheran-heran Diajak Nyanyi 'Shalom Alaichem'

Lucky Hakim mengungkapkan, saat bertemu, Panji Gumilang memberikan sambutan namun disertai salam yang ia anggap janggal.

Karena setelah mengucapkan Assalamualaikum, Panji Gumilang melanjutkannya dengan mengajak semua yang hadir dalam acara tersebut untuk bernyanyi.

"Pas terakhinya, Pak Panji Gumilang memberikan sambutan di situ."

"Dan di sini saya mulai merasa ada hal yang berbeda, karena setelah (mengucapkan) Assalamualaikum, Pak Panji bilang bahwa 'saya akan mengajarkan salam yang bukan hanya Assalamualaikum saja', dalam bentuk untuk bernyanyi," katanya, Jumat.

Baca juga: Berharap Al Zaytun Tidak Dibubarkan, Anwar Abbas: Ganti Panji Gumilang lalu Serahkan ke Kemenag

Lucky yang menyaksikan pernyataan Panji pun bingung, karena dirinya juga pernah mengikuti pengajian Taman Pendidikan Alquran (TPQ), namun tidak ada pengajaran seperti yang ia saksikan di Ponpes Al Zaytun.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved