Profil dan Sosok Mendiang Profesor Sri Adiningsih: Perempuan Pertama yang Pimpin Lembaga Wantimpres
Kabar meninggalnya Mantan Ketua Wantimpres periode 2014-2019 tersebut dibenarkan oleh mantan anggota Wantimpres, Mardiono.
Sejak kecil, Sri Adiningsih telah menghadapi kenyataan hidup ketika sang ayah meninggal dunia, tepatnya saat ia duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).
Hal ini pun membuat sang ibunda harus banting tulang membiayai hidup anak-anaknya dengan mengandalkan toko kelontong.
Tak ingin membuat sang ibu menelan pil pahit, Sri Adiningsih pun bertekad bisa mengangkat derajat keluarga.
Selepas menamatkan Sekolah Menengah Atas (SMA), Sri Adiningsih memilih melanjutkan pendidikan di Universitas Gadjah Mada (UGM), Yogyakarta.
Di UGM, ia masuk di Fakultas Ekonomi. Ia lulus dengan predikat cum laude dengan masa pendidikan dari 1981-1985.
Gelar sarjana yang ditorehkannya tak membuatnya berpuas diri. Ia kemudian kembali melanjutkan pendidikannya S2 di University of Illinois, Amerika Serikat.
Tepat pada 1989, ia akhirnya meraih gelar Master of Science (MSc) dari University of Illinois.
Setelah itu, ia memilih tetap bertahan di Amerika Serikat dengan melanjutkan pendidikan S3 di kampus yang sama.
Pada 1996, Sri Adiningsih akhirnya meraih gelar doktor di bidang ekonomi.
Sepulangnya ke Tanah Air, ia menjadi dosen Pascasarjana UGM dengan menjabat sebagai Kepala Pusat Studi Ekonomi Asia Pasifik UGM.
Ukir sejarah
Pernah diberitakan Tribunnews.com, Sri Adiningsih pernah dipercaya sebagai Adviser/Principal Economist at Exim Securities pada 1997.
Selain itu, ia juga pernah menjadi anggota tim ahli penyiapan materi Garis-garis Besar Haluan Negara (GBHN) bidang Dewan Ketahanan Nasional (Wankamnas) pada 1998.
Setahun berselang, ia dipercaya menjadi anggota Ombudsman Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) sejak 1999, serta menjadi Tim Ahli Panitia Ad hoc Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) pada 2001.
Puncak kariernya diukir ketika Presiden Joko Widodo menunjuk Sri Adiningsih menjadi Ketua Wantimpres periode 2014-2019.
Jelang Muktamar X, Tokoh PPP Papua Raya Nason Utty Dukung Mardiono Pimpin PPP |
![]() |
---|
Ekonom UGM Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Guyur Rp200 Triliun ke 6 Bank Nasional Harus Hati-hati |
![]() |
---|
Sosok Prof Wening Udasmoro Wakil Rektor UGM Digugat Citizen Lawsuit Terkait Kasus Ijazah Jokowi |
![]() |
---|
Pukat UGM Tak Sarankan KPK dan Kejaksaan Urus Harta Rampasan Hasil Korupsi: Bisa Rugi Nanti |
![]() |
---|
Pembunuhan Kacab Bank BUMN Diduga Libatkan Oknum Prajurit TNI, Sosiolog: Bukan Mustahil |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.