Waktu Membayar Zakat Fitrah, Berikut Rukun dan Bacaan Niatnya

Selanjutnya, waktu lebih utama untuk membayar zakat fitrah bagi umat Islam adalah sejak selesai salat subuh sampai sebelum pelaksanaan salat Idul Fitri.

Dalam hal ini, shalat Idul Fitri yang menjadi patokan adalah salat Idul Fitri di tempat tinggal.

Sementara itu mengutip laman purbalingga.kemenag.go.id, hukum mengeluarkan zakat fitrah menurut ahli fikih adalah sebagai berikut:

1. Diperbolehkan sejak awal bulan Ramadhan

2. Wajib, yaitu setelah matahari terbenam akhir Ramadhan, dan afdhalnya sebelum shalat Idul Fitri

3. Makruh, yaitu sebelum shalat Idul Fitri.

4. Haram, yaitu sesudah lewat shalat Idul Fitri.

Baca juga: Zakat Fitrah: Niat Zakat, Orang yang Wajib Berzakat dan Waktu yang Tepat

Sebagai informasi, berikut ini rukun dan bacaan niat zakat fitrah sebagaimana dikutip dari buku Pendididikan Agama Islam dan Budi Pekerti Kelas IX SMP/MTs:

Rukun Zakat Fitrah

1. Niat.

Berikut ini bacaan niat saat mengeluarkan zakat fitrah:

ﻧَﻮَﻳْﺖُ أَﻥْ أُﺧْﺮِﺝَ ﺯَﻛَﺎﺓَ ﺍﻟْﻔِﻄْﺮِ ﻋَﻦْ ﻧَﻔْسيْ ﻓَﺮْﺿًﺎ ﻟﻠﻪِ ﺗَﻌَﺎﻟَﻰ

Nawaytu an ukhrija zakaata al-fitri ‘an nafsi fardhan lillahi ta’ala

Artinya: "Saya berniat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri karena Allah taala."

2. Adanya muzakki (orang berzakat fitrah).

3. Adanya mustahik (orang yang menerima zakat fitrah).

4. Adanya harta yang dipergunakan untuk berzakat fitrah.

(Tribunnews.com/Nurkhasanah)