Apa yang Ada di Langit Ketujuh? Sidratul Muntaha Jadi Tempat Terakhir Nabi Muhammad saat Isra Miraj
Saat peristiwa Isra Miraj, Nabi Muhammad SAW tiba di langit ke-7 dan pergi ke Sidratul Muntaha, simak penjelasan tentang apa itu Sidratul Muntaha.
Penulis:
Oktaviani Wahyu Widayanti
Editor:
Suci BangunDS
Sidratul Muntaha merupakan sebuah pohon besar yang berada di langit ketujuh.
Pohon Sidratul Muntaha menjadi pemisah atau batas akhir perjalanan yang dilakukan Nabi Muhammad SAW.
Seperti artinya, kata Muntaha sendiri berarti terakhir atau batas akhir.
Tidak ada makhluk lain yang pernah melewati Sidratul Muntaha, kecuali Nabi Muhammad SAW.
Menurut peristiwa Isra Miraj, saat itu, Nabi Ibrahim A.S mengajak Nabi Muhammad SAW pergi ke Sidratul Muntaha sebelum bertemu Allah SWT.
Di tempat tersebut, Nabi Muhammad SAW dan Nabi Ibrahim A.S menerima perintah wajib salat.
Baca juga: Isra Miraj: Perjalanan Nabi Muhammad ke Sidratul Muntaha dan Perintah Salat 5 Waktu
Apa Itu Sidratul Muntaha?
Menurut hadits, Rasullulah SAW menceritakan bentuk fisik dari Sidratul Muntaha, yaitu berdaun lebar seperti telinga gajah dan buahnya yang menyerupai tempayan besar.
Jika dideskripsikan Sidratul Muntaha berubah ketika Allah SWT datang.
Nabi Muhammad SAW pun sampai tidak bisa berkata-kata menggambarkan keindahan pohon Sidratul Muntaha.
Pohon Sidratul Muntaha juga sering disebut sebagai pohon kehidupan.
Jadi, tepat saat berada di Sidratul Muntaha inilah Nabi Muhammad berdialog dengan Allah SWT.
Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah dari Allah SWT, yaitu umat Islam harus melaksanakan perintah wajib sholat.
(Tribunnews.com/Oktavia WW)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.