Sabtu, 4 Oktober 2025

Kisah Cleaning Service Stasiun Yogyakarta Kembalikan Uang Rp 44 Juta, Kejujurannya Berbuah Hadiah

Pria yang berprofesi sebagai seorang petugas kebersihan di Stasiun Tugu, Yogyakarta ini memiliki kejujuran dan keikhlasan yang luar biasa.

Ist
Sudaryanto (40), seorang cleaning service Stasiun KAI Tugu Jogja yang menyerahkan tas temuannya berisi uang sebanyak Rp 44.108.000 serta sebuah handphone di area cetak tiket baru ke Pos Pengamanan pada Sabtu (21/1/2023) lalu, dihadiahi umroh. 

"Kamu nanti kalau sudah besar, kamu akan kuliah S1 gratis sampai jadi sarjana. Harapannya kamu bisa seperti Dirut KAI Pak Didiek saat sudah dewasa nanti jadi penerusnya ya. Mudah-mudahan ini menjadi pahlawannya KAI dan jadi pahlawannya AKHLAK," ucap Ary.

Sudaryanto sangat terharu mendengar paparan dan terima hadiah dari Ary Ginanjar sambil meneteskan air matanya.

"Saya tidak ambil uang beserta isinya karena saya tahu bahwa itu bukanlah milik saya. Saya harus kembalikan kepada pemiliknya. Sudah tertanam dalam hati saya untuk selalu jadi orang yang baik dan jujur," tutur Sudaryanto.

Sudaryanto bersama anak dan istri kembali mendapatkan rejeki yang tak terkira malam hari ini.

Pasalnya Dirut KAI juga turut serta memberikan penghargaan kepada Sudaryanto berupa piagam, tiket naik kereta api dengan gratis, serta emas diberikan untuk istri Sudaryanto.

"Terimakasih buat semuanya, semoga kebaikan KAI dan ESQ di balas oleh Allah, dilancarkan segalanya, selalu menjadi yang terbaik dari yang terbaik," kata sang Istri.

Sementara itu, Dirut KAI mengucapkan terimakasih kepada Ary Ginanjar beserta tim yang telah memberikan penghargaan tersebut kepada salah satu pegawai di PT KAI.

"Apa yang disampaikan Pak Ary itu merupakan perwujudan implementasi core values atau nilai-nilai dasar perusahaan yang dicanangkan oleh Pak Erick Thohir yaitu AKHLAK. Ketika para insan KAI sudah berAKHLAK maka kejujuran itu pasti ditemukan dalam setiap individu maupun lingkupnya," ujar Didiek.

Kronologi penemuan tas berwarna hitam

Pada Sabtu (21/1/2023) lalu, Sudaryanto menemukan tas berwarna hitam di mesin check in counter.

Ketika Sudaryanto membuka tas hitam temuannya, ditemukan uang puluhan juta beserta sebuah ponsel yang diketahui milik calon penumpang.

Saat dihubungi Kompas.com, Senin (23/1/2023), Humas Daop 6 Yogyakarta Franoto Wibowo membenarkan kejadian tersebut.

Ia menyampaikan, pada saat itu kondisi stasiun memang dipadati oleh calon penumpang karena bertepatan dengan libur panjang Tahun Baru Imlek.

Kendati demikian, Sudaryanto tidak mau memanfaatkan aji mumpung walau segepok uang dan sebuah ponsel berada di depan matanya.

Ia memilih untuk melaporkan penemuan uang puluhan juta di mesin check in counter ke pos pengamanan beserta tas dan isinya.

Halaman
123
Sumber: Sriwijaya Post
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved