Sabtu, 4 Oktober 2025

Sejarah PDIP, Berhasil Hantarkan Jokowi Jadi Presiden 2 Periode hingga Jadi Partai Terkuat Saat Ini

Sebelum menjadi Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) terjun ke dunia politik dengan menunggangi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) tahun 2005

Editor: Arif Fajar Nasucha
Tribunnews.com/Fransiskus Adhiyuda
Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat sambutan Rakernas II PDIP di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Selasa (21/6/2022). 

Partai ini kemudian mendapatkan 153 kursi di Dewan Perwakilan Rakyat.

Baca juga: Jelang HUT PDIP, Hasto Ceritakan Megawati Kerap Beri Kejutan di Acara Partai, Termasuk soal Capres

Hantarkan Jokowi jadi Presiden

Sebelum menjadi Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) terjun ke dunia politik dengan menunggangi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) pada tahun 2004.

Setahun setelahnya, ia maju dalam pemilihan Pilkada Solo 2005.

Mengutip Kompas.com, baru saja memulai debutnya di dunia politik, Jokowi berhasil memenangkan pemilihan itu.

Ia kemudian berhasil menjadi Wali Kota Solo berpasangan dengan FX Hadi Rudyatmo sebagai Wakil Wali Kota Solo.

Pada pemilihan Wali Kota Solo selanjutnya, 2010, Jokowi dan FX Hadi Rudyatmo kembali memenangkan kontestasi.

Presiden Joko Widodo (kanan) berfoto bersama dengan Presiden Kelima sekaligus Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri usai acara peresmian Masjid At-Taufiq di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022). Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengenang jasa-jasa almarhum Taufiq Kiemas yang merupakan politisi serta suami dari Megawati. Nama Taufiq Kiemas inilah yang diabadikan sebagai nama masjid yang berada di halaman Sekolah Politik DPP PDI Perjuangan tersebut. Tribunnews/Jeprima
Presiden Joko Widodo (kanan) berfoto bersama dengan Presiden Kelima sekaligus Ketum PDI Perjuangan, Megawati Soekarnoputri usai acara peresmian Masjid At-Taufiq di kawasan Lenteng Agung, Jakarta Selatan, Rabu (8/6/2022). Dalam sambutannya, Presiden Jokowi mengenang jasa-jasa almarhum Taufiq Kiemas yang merupakan politisi serta suami dari Megawati. Nama Taufiq Kiemas inilah yang diabadikan sebagai nama masjid yang berada di halaman Sekolah Politik DPP PDI Perjuangan tersebut. Tribunnews/Jeprima (TRIBUNNEWS/JEPRIMA)

Keduanya dilantik sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo periode 2010-2017.

Namun, baru 2 tahun menjabat, PDIP memberi mandat ke Jokowi untuk maju di Pilkada DKI Jakarta.

Ia diusung oleh PDI-P dan Gerindra, dipasangkan dengan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.

Keduanya berhasil perolehan suara sebanyak 42,60 persen dan resmi terpilih sebagai Gubernur DKI Jakarta periode 2012-2017.

Pada saat menjabat Gubernur DKI Jakarta ini karier politik Jokowi terus menanjak.

Namanya melejit karena dicitrakan dekat dengan rakyat.

Popularitas itu lantas memantapkan PDI-P untuk mengusung Jokowi di Pilpres 2014.

Dipasangkan dengan Jusuf Kalla, keduanya menang dan menjadi pimpinan negara tahun 2014-2019.

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved