Sabtu, 4 Oktober 2025

Rumah Pemberian Negara

Soal Rumah bagi Mantan Presiden dan Wapres, Jusuf Kalla Pernah Bantah Minta Rumah Pemberian Negara

Kini ramai dibahas rumah baru dari negara untuk Jokowi, ternyata dulu Jusuf Kalla pernah membantah jika disebut meminta rumah kepada pemerintah.

Penulis: Nuryanti
KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO
Mantan Wakil Presiden, Jusuf Kalla. Kini ramai dibahas rumah baru dari negara untuk Jokowi, ternyata dulu Jusuf Kalla pernah membantah jika disebut meminta rumah kepada pemerintah. 

Jusuf Kalla Bantah Minta Rumah

Diberitakan Kompas.com, Jusuf Kalla pernah membantah jika dirinya disebut meminta rumah kepada pemerintah setelah tak lagi menjabat sebagai wakil presiden periode 2004-2009.

Menurut Jusuf Kalla, Sudi Silalahi sempat bertanya terkait lokasi rumah yang diinginkannya.

Sudi bertanya hal itu ketika menemui Jusuf Kalla pada Januari 2010 silam.

Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK). Jusuf Kalla pernah membantah jika dirinya disebut meminta rumah kepada pemerintah setelah tak lagi menjabat sebagai wakil presiden periode 2004-2009.
Mantan Wakil Presiden RI Jusuf Kalla (JK). Jusuf Kalla pernah membantah jika dirinya disebut meminta rumah kepada pemerintah setelah tak lagi menjabat sebagai wakil presiden periode 2004-2009. (Tribunnews.com/Rizki Sandi Saputra)

Meski begitu, Jusuf Kalla membenarkan bahwa dirinya ingin rumah di dekat rumahnya di Jalan Brawijaya, Jakarta Selatan, seperti yang disampaikan Sekretaris Kabinet saat itu, Dipo Alam.

Namun, hal itu disampaikan Jusuf Kalla karena ditanya.

"Saya kan diminta. 'Di mana, Pak?' (tanya sudi). Saya minta rumah tua di belakang rumah saya."

"Kan diminta di mana, Pak. Di belakang rumah saya," ungkapnya di Gorontalo, Jumat (13/6/2014).

Ia mengatakan, Sudi ketika itu menyampaikan bahwa pemerintah akan melanggar Undang-undang jika dirinya tidak diberikan rumah.

"Saya enggak ngerti apa-apa pokoknya, hanya dia merasa berdosa karena sudah melanggar aturan."

"Dia bilang kami melanggar Undang-undang kalau tidak dikasih."

"Nanti presiden berikutnya bahaya juga kalau tidak mau."

"Nanti SBY tidak dapat juga kalau bapak tidak mau," beber Jusuf Kalla.

Baca juga: Ini Perbandingan Rumah Baru Pemberian Negara untuk SBY dan Jokowi

Jusuf Kalla juga mengaku tidak mengerti mengapa Dipo menyebut harga rumah itu sampai di atas Rp 20 miliar.

Sebelumnya, Dipo mengatakan, harga rumah yang dinginkan Jusuf Kalla tidak bisa dipenuhi dalam aturan terdahulu yang memberikan batasan maksimum harga rumah Rp 20 miliar.

Menurutnya, harga rumah itu terus naik hingga akhirnya Perpres diubah.

(Tribunnews.com/Nuryanti) (Kompas.com)

Berita lain terkait Rumah Pemberian Negara

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved