Sabtu, 4 Oktober 2025

Polisi Tembak Polisi

PROFIL Benny K Harman, Anggota DPR yang Minta Kapolri Dinonaktifkan terkait Kasus Brigadir J

Profil Benny K Harman, dikutip dari laman resmi DPR RI, Benny Kabur Harman atau Benny K Harman lahir di Flores

Penulis: Daryono
kolase tribunnews
Benny K Harman (kiri) meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dinonaktifkan terkait kasus kematian Brigadir J - Ini profil Benny K Harman 

Namun, pada 2008, Benny K Harman pindah partai dan bergabung dengan Partai Demokrat hingga sekarang.

Di partai berlambang Mercy tersebut, Benny K Harman menduduki jabatan sebagai Wakil Ketua Umum Partai Demokrat.

Selama berkarier di bidang politik, Benny K Harman sudah tiga kali mengikuti ajang Pemilihan Gubernur (Pilgub) NTT.

Sayangnya, usaha sebanyak tiga kali tersebut tidak membuahkan hasil.

Pertama kali, Benny K Harman maju di Pilgub NTT bersama Alfred M Kase pada Pilgub NTT 2008.

Namun, pasangan ini hanya sebatas bakal pasangan calon sebab dukungan dari partai pengusung tak memenuhi syarat minimal 15 persen DPRD NTT.

Lima tahun berselang, Benny K Harman kemudian mencoba lagi di Pilgub NTT 2013.

Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Benny K Harman meminta agar Kapolri dinon-aktifkan dan digantikan sementara dengan Kemenko Polhukam. Hal ini disampaikannya dalam rapat Komisi III dengan Kompolnas, Komnas HAM, dan LPSK pada Senin (22/8/2022).
Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Partai Demokrat, Benny K Harman meminta agar Kapolri dinon-aktifkan dan digantikan sementara dengan Kemenko Polhukam. Hal ini disampaikannya dalam rapat Komisi III dengan Kompolnas, Komnas HAM, dan LPSK pada Senin (22/8/2022). (YouTube TV Parlemen)

Saat itu, ia berpasangan dengan Willem Nope yang diusung oleh Partai Demokrat serta melawan empat kandidat lainnya.

Dalam pemilukada ini, mereka memperoleh suara paling rendah dari empat kandidat calon lainnya yang ikut bertarung.

Baca juga: POPULER Nasional: Benny K Harman Tampar Karyawan Resto | Rumor Lab Rahasia di Jakarta

Benny K Harman kembali mencoba peruntungan pada Pilgub NTT 2018.

Ia pun berpasangan dengan Benny Alexander Litelnoni dan diusung oleh Partai Demokrat, PKS, dan PKPI.

Lagi-lagi, perolehan suara Benny K Harman belum bisa mengantarkannya menjadi orang nomor satu di NTT.

Ia kalah dari Viktor Laiskodat yang sama-sama pernah bertugas di Komisi III DPR.

(Tribunnews.com/Daryono/Yohanes Listyo/Sri Juliati)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved