Kamis, 2 Oktober 2025

Inilah Penampakan Para Preman yang Bunuh Anggota TNI AD, Tiga Tersangka Lain Masih Diburu Polisi

Kasus yang kini ditangani Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya yelah menetapkan 6 orang sebagai tersangka dalam kasus ini.

Ist
Polda Metro Jaya masih melakukan penyidikan kasus pengeroyokan yang menewaskan seorang anggota TNI AD, Pratu Sahdi di Waduk Pluit, Minggu (16/1/2022). 

Warga sipil yang mencoba memisahkan keributan tersebut ikut menjadi korban pengeroyokan.

Berikut ini fakta-fakta anggota TNI AD dikeroyok hingga tewas:

1. Kronologi kejadian

Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Wibowo mengatakan peristiwa pengeroyokan itu terjadi pada Minggu dini hari.

Diberitakan Tribunnews.com, dikatakan Kombes Wibowo, menurut keterangan saksi, korban saat kejadian sedang nongkrong sambil minum kopi di kawasan Taman Burung, Waduk Pluit. 

Baca juga: Update Kasus Pengeroyokan Terhadap Anggota TNI hingga Tewas: Cerita Saksi hingga 1 Pelaku Ditangkap

Saat tengah asyik nongkrong, tiba-tiba datang segerombolan pelaku.

Mereka kemudian menanyakan asal-usul orang yang mereka cari dari kelompok tertentu.

Anggota TNI yang tewas dikeroyok
Anggota TNI yang tewas dikeroyok (tangkap layar Tribunnews Video)

Saat didatangi kelompok itu, korban tidak menjawab saat ditanya asalnya sehingga dipukul salah satu pelaku yang dibalas pukul juga oleh korban.

Wibowo menambahkan, baik pelaku dan korban tak saling mengenal dan tidak memiliki permasalahan sebelumnya.

Hal itu senada dengan kronologi yang diungkap Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes E Zulpan.

Kombes Zulpan mengatakan, saat kejadian korban tengah berjalan bersama dua temannya, yakni SM (33) dan MS (30).

Kemudian tiba-tiba saja ketiganya dihampiri empat pria yang berboncengan dengan dua sepeda motor.

Keempat pria itu menanyakan satu persatu korban apakah mereka orang Kupang.

Kemudian SM menjawab bahwa ia bukan orang Kupang melainkan orang Lampung.

"Setelah itu pelaku bertanya ke korban S dan korban tidak menjawab, akhirnya terjadi cekcok antara pelaku dan korban S," jelas Zulpan dikonfirmasi Senin (17/1/2022), sebagaimana diberitakan Tribunnews.com. 

Baca juga: Polisi Tetapkan Satu Tersangka Terkait Kasus Pengeroyokan yang Menewaskan Anggota TNI di Muara Baru

Halaman
1234
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved