Senin, 6 Oktober 2025

Prakiraan Cuaca

BMKG Ingatkan Potensi Cuaca Ekstem Sepekan Kedepan 17-22 Januari 2022, Masyarakat Diminta Waspada

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan adanya potensi cuaca ekstrem sepekan kedepan, mulai 17-22 Januari 2022.

Editor: Miftah
Grafis Tribunnews.com/Ananda Bayu S
Cuaca Ekstrem 

TRIBUNNEWS.COM - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengingatkan adanya potensi cuaca ekstrem sepekan kedepan, mulai 17-22 Januari 2022.

"Berdasarkan analisis dinamika atmosfer terkini, teridentifikasi adanya potensi peningkatan curah hujan dalam periode sepekan kedepan di sebagian besar wilayah Indonesia," ungkap BMKG di unggahan Instagram @infobmkg.

Kondisi tersebut dipicu oleh berbagai faktor, diantaranya peningkatan aktivitas dinamika atmosfer seperti Cold Surge atau Seruakan Massa Udara Dingin dari Asia menuju wilayah Indonesia.

Selain itu juga aktifnya fenomena gelombang atmosfer seperti gelombang Kelvin dan Rossby Ekuatorial di beberapa wilayah.

Faktor lainnya juga karana adanya pola tekanan tekanan rendah yang memicu terbentuknya pumpunan dan belokan angin yang diperkuat juga dengan adanya pengaruh labilitas udara dalam skala lokal.

Baca juga: Wilayah Banten Sering Gempa, BMKG: Semoga Bukan Tanda-tanda Megathrust

Baca juga: BMKG Ungkap Alasan Terjadinya 33 Kali Gempa Susulan di Selat Sunda, Sebut karena Fase Penstabilan

Kondisi tersebut secara signifikan dapat meningkatkan potensi cuaca ekstrem dalam periode sepekan kedepan.

BMKG mengingatkan, potensi hujan sedang hingga lebat dapat terjadi di 27 wilayah di Indonesia.

Selain itu juga dapat menyebabkan adanya potensi gelombang tinggi di sejumlah perairan Indonesia.

"Masyarakat diimbau agar tetap waspada dan berhati-hati terhadap potensi cuaca ekstrem  (hujan lebat-sangat lebat yang dapat disertai kilat/petir, angin kencang, gelombang tinggi) dan dampaknya seperti banjir, tanah longsor, banjir bandang, genangan, pohon tumbang," ungkap BMKG dalam unggahan Instagramnya.

Baca juga: BMKG: Aktivitas Gempa di Pulau Jawa Meningkat dalam 30 Hari Terakhir, Pemda Harus Waspada

Potensi HUJAN SEDANG-LEBAT diprediksi terjadi di wilayah berikut:

  1. Sumatra Barat
  2. Bengkulu
  3. Kep. Bangka Belitung
  4. Sumatra Selatan
  5. Lampung
  6. Banten
  7. DKI Jakarta
  8. Jawa Barat
  9. Jawa Tengah
  10. Yogyakarta
  11. Jawa Timur
  12. Kalimantan Barat
  13. Kalimantan Tengah
  14. Kalimantan Selatan
  15. Kalimantan Utara
  16. Kalimantan Timur
  17. Sulawesi Tengah
  18. Sulawesi Selatan
  19. Sulawesi Utara
  20. Gorontalo
  21. Sulawesi Tenggara
  22. Bali
  23. Nusa Tenggara Barat
  24. Nusa Tenggara Timur
  25. Maluku
  26. Papua Barat
  27. Papua

Gelombang Tinggi

Sementara itu, waspada potensi tinggi gelombang, dengan tinggi Gelombang 2.5 - 4.0 meter (Rough Sea) pada beberapa perairan di wilayah Indonesia, yaitu:

  • Laut Natuna Utara
  • Perairan utara Kep.Anambas - Kep.Natuna
  • Laut Jawa bagian tengah dan timur
  • Perairan selatan Jawa Timur hingga P.Sumba
  • Perairan selatan P.Sawu hingga P.Rotte
  • Laut Sawu bagian selatan
  • Samudra Hindia selatan Jawa hingga NTT
  • Selat Makassar bagian selatan
  • Laut Banda
  • Laut Arafuru
  • Perairan Kep.Sangihe - Kep.Talaud
  • Perairan utara Halmahera
  • Laut Halmahera
  • Samudra Pasifik utara Halmahera hingga Papua

Cold Surge atau Seruak Dingin

Menurut Research Gate, Seruak Dingin (Cold Surge) adalah gelombang dingin yang menjadi ciri kuat monsun musim dingin di Asia Timur, yang ditandai dengan datangnya udara dingin dari garis lintang tinggi ke arah khatulistiwa.

Selain sangat mempengaruhi variabilitas cuaca di Timur Jauh, gelombang dingin juga penting bagi negara-negara Asia Tenggara, karena dapat menyebar jauh ke daerah tropis.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved