Minggu, 5 Oktober 2025

POPULER NASIONAL: Irjen Napoleon Bonaparte Buat Ulah Lagi | Profil Para Calon Kuat Ketua Umum PBNU

Simak berita populer nasional selama 24 jam terakhir, dari Irjen Napoleon Bonaparte yang berulah lagi hingga profil para calon kuat Ketua Umum PBNU.

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Kolase Tribunnews.com/Irwan Rismawan & Larasati Dyah Utami
Simak berita populer nasional selama 24 jam terakhir, dari Irjen Napoleon Bonaparte yang berulah lagi hingga profil para calon kuat Ketua Umum PBNU. 

TRIBUNNEWS.COM - Simak berita populer nasional selama 24 jam terakhir.

Berita dimulai dari Irjen Napoleon Bonaparte yang kembali berulah.

Setelah menganiaya Muhammad Kace, Napoleon kini mengintimidasi tersangka kasus suap penghapusan red notice Djoko Tjandra, Tommy Sumardi.

Sementara itu, Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Komjen Pol Dharma Pongrekun, ditarik kembali ke Polri.

Ada pula berita mengenai bansos PKH tahap IV yang akan cair bulan Oktober 2021 ini hingga sosok Lakso Anindito, eks Penyidik KPK yang dipecat paling akhir.

Berita terakhir yakni tentang profil para calon kuat Ketua Umum PBNU.

Untuk selengkapnya, berikut daftar berita populer nasional menurut rangkuman Tribunnews.com:

Baca juga: Kronologi Irjen Napoleon Berulah Lagi, Diduga Ancam Tommy Sumardi, Kini akan Dipindah ke Cipinang

1. Irjen Napoleon Bonaparte Buat Ulah Lagi

Terdakwa kasus suap penghapusan red notice Djoko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (15/2/2021). Mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri itu dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) tiga tahun penjara ditambah denda Rp100 juta subsider enam bulan kurungan.
Terdakwa kasus suap penghapusan red notice Djoko Tjandra, Irjen Pol Napoleon Bonaparte menjalani sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Senin (15/2/2021). Mantan Kepala Divisi Hubungan Internasional Polri itu dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) tiga tahun penjara ditambah denda Rp100 juta subsider enam bulan kurungan. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Irjen Napoleon Bonaparte kembali berbuat ulah di Rutan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan.

Selain menganiaya Muhammad Kece, kini jenderal bintang dua itu mengintimidasi tersangka kasus suap penghapusan red notice Djoko Tjandra, Tommy Sumardi.

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto menyampaikan pihaknya telah berencana untuk memindahkan Napoleon dari Rutan Bareskrim Polri.

Menurut Agus, penyidik Polri masih tengah berkoordinasi dengan pihak pengadilan untuk memindahkan Napoleon.

Baca selengkapnya>>>

Baca juga: Peneliti BRIN Ungkap Sejumlah Dampak Jika Perwira Tinggi TNI/Polri Jadi Pejabat Kepala Daerah

2. Komjen Dharma Pongrekun Ditarik Kembali ke Polri

Dharma Pongrekun.
Dharma Pongrekun. (Glery Lazuardi/Tribunnews.com)

Wakil Kepala Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), Komjen Pol Dharma Pongrekun, ditarik kembali ke Polri.

Dia digantikan oleh Irjen Pol Sutanto.

Hal ini dibenarkan oleh Kepala BSSN Letjen (Purn) Hinsa Siburian.

Dia memimpin langsung upacara pelantikan dan pengangkatan Sutanto sebagai Wakil Kepala BSSN.

Pelantikan itu sesuai Keputusan Presiden RI Nomor 146/TPA tahun 2021 tanggal 5 Oktober 2021.

Baca selengkapnya>>>

3. Cek Penerima Bansos PKH Tahap IV

PENYALURAN BANTUAN BERAS- Sejumlah warga menerima bantuan beras  di Kawasan Lampakuk, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, Selasa (29/9/2020). Warga dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) menerima bantuan beras masing-masing sebanyak 45 kilogram untuk tiga bulan (15 kilogram/bulan) dalam rangka program Jaring Pengaman Sosial (JPS) penanganan dampak COVID-19.
PENYALURAN BANTUAN BERAS- Sejumlah warga menerima bantuan beras di Kawasan Lampakuk, Kecamatan Kuta Cot Glie, Aceh Besar, Selasa (29/9/2020). Warga dari Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) menerima bantuan beras masing-masing sebanyak 45 kilogram untuk tiga bulan (15 kilogram/bulan) dalam rangka program Jaring Pengaman Sosial (JPS) penanganan dampak COVID-19. (SERAMBI/HENDRI)

Bantuan sosial (Bansos) Program Keluarga Harapan (PKH)  kembali dicairkan pada bulan Oktober 2021.

Seperti diketahui, saat ini bansos PKH ada di tahap ke IV.

Bansos PKH diberikan bagi keluarga yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dan yang sesuai dengan kategori penerima PKH menurut Kementerian Sosial (Kemensos).

Sesuai dengan unggahan akun Instagram @kemensosri, PKH diklaim sebagai salah satu bansos yang telah terbukti berhasil mendorong penurunan angka kemiskinan di Indonesia.

Berikut rincian mengenai bansos PKH.

Baca selengkapnya>>>

Baca juga: Login cekbansos.kemensos.go.id: Bansos PKH Tahap 4 Cair Oktober 2021, Berikut Kategori Penerimanya

4. Sosok Lakso Anindito, Pegawai KPK yang Dipecat Paling Akhir

Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lakso Anindito yang dipecat usai dinyatakan tidak lolos mengikuti tes wawasan kebangsaan (TWK) susulan pamit pada Selasa (5/10/2021).
Mantan pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Lakso Anindito yang dipecat usai dinyatakan tidak lolos mengikuti tes wawasan kebangsaan (TWK) susulan pamit pada Selasa (5/10/2021). (KOMPAS.com / IRFAN KAMIL)

Lakso Anindito, eks Penyidik Muda Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), menjadi pegawai lembaga antirasuah yang dipecat paling akhir.

Alasan mengapa Lakso menjadi pegawai terakhir yang dipecat adalah karena ia baru mengikuti Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) pada 20 September 2021 lalu, bersama dua rekan lainnya.

Dilansir Tribunnews, ia diharuskan mengikuti TWK susulan karena baru saja menempuh pendidikan hukum di Swedia.

Lakso kemudian mendapatkan kabar tak lolos TWK sehari sebelum dipecat pada 30 September 2021.

Pada Selasa (5/10/2021), Lakso pun datang ke kantor untuk menyelesaikan administrasi dan mengambil barang.

Baca selengkapnya>>>

Baca juga: Cerita Lakso Anindito, Pegawai Terakhir yang Bereskan Barang Karena Tak Lulus TWK KPK

5. Profil Para Calon Kuat Ketua Umum PBNU

Lima bakal calon Ketua Umum PBNU.
Lima bakal calon Ketua Umum PBNU. (Foto kolase Tribunnews.com)

Sejumlah nama muncul di publik sebagai calon Ketua Umum PBNU (PBNU) yang akan digelar dalam Muktamar NU yang rencananya digelar pada akhir tahun 2021 ini di Lampung.

Survei Institute for Democracy and Strategic Affairs (Indostrategic) menyebutkan muncul beberapa kandidat calon Ketua Umum PBNU.

Seperti dilansir dari Kompas.com, Jumat (8/10/2021), mereka adalah Ketua Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (PWNU) Jawa Timur, Marzuki Mustamar; Ketua PWNU Jatim, Hasan Mutawakkil Alallah; hingga Ketua Umum PBNU saat ini (inkamben), Said Aqil Siradj.

Ada pula nama kiai muda asal Rembang, Bahaudin Nursalim alias Gus Baha; dan Katib Aam PBNU, Yahya Cholil Staquf.

Berikut profil singkat lima calon Ketua Umum PBNU tersebut.

Baca selengkapnya>>>

Baca berita populer lainnya hari ini

(Tribunnews.com)

Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved