Minggu, 5 Oktober 2025

Mengenal Sejarah Suku Baduy, Tempat Tinggal hingga Tradisi

Suku ini dibagi menjadi dua yaitu Suku Baduy Dalam dan Baduy Luar.Suku Baduy Dalam masih memegang teguh adat dan menjalankan aturan dengan baik.

Penulis: Nadine Saksita Christi
Editor: Daryono
Instagram/@surya_ash12 via TribunTravel
Suku Baduy adalah kelompok etnis yang hidup di Pegunungan Kendeng, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Kabupaten Lebak, Banten. 

Mata Pencaharian Suku Baduy

Masyarakat Suku Baduy bermata pencaharian sebagai petani atau penggarap ladang.

Alam yang subur mempermudah suku ini dalam menghasilkan berbagai komiditas pangan.

Dalam praktik berladang dan bertani, Suku Badut juga tidak menggunakan sapi atau kerbau untuk mengolah lahan.

Suku Badut juga melarang keras anjing masuk ke kawasan tempat tinggal mereka dengan alasan menjaga kelestarian alam.

Masyarakat Suku Baduy juga gemar memelihara ayam.

Namun, mereka hanya akan menyembelih ayam pada hari-hari tertentu saja misalnya saat upacara adat ataupun hari pernikahan.

Tempat Tinggal Suku Baduy

Rumah Suku Baduy terbuat dari kayu dan bambu serta dibangun dengan batu kali sebagai pondasi.

Rumah Suku Baduy terdiri dari tiga ruangan dengan fungsi yang berbeda satu sama lain.

Bagian depan berfungsi sebagai tempat menerima tamu dan menenun untuk kaum perempuan.

Bagian tengah diperuntukkan untuk ruang keluarga dan tidur.

Sedangkan bagian belakang digunakan untuk tempat menyimpan hasil panen.

Semua ruangan dilapisi dengan alas yang dibuat dari anyaman bambu.

Untuk bagian atap menggunakan serat ijuk atau daun kelapa.

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved