Virus Corona
YLKI Apresiasi Inisiatif BUMN Sediakan Obat dan Oksigen untuk Pasien Covid-19
Sularsi mengatakan, saat ini kondisi pandemi Covid-19 di Indonesia sudah memasuki fase darurat.
Dengan melibatkan marketplace dan telemedicine Pemerintah diharapkan mampu memberikan informasi ketersediaan obat, vitamin dan oksigen bagi masyarakat yang tengah melakukan Isoma. Jika ada pelanggaran atau penyalahgunaan, Pemerintah harus segera menindak dengan tegas. Ini masalah kemanusiaan.
"Pemerintah disarankan juga membuat hotline pengaduan masyarakat mengenai penyalahgunaan harga obat, vitamin dan oksigen," ungkap Sularsi.
Agar distribusi dan pengendalian obat yang dibuat Pemerintah melalui BUMN ini dapat diawasi secara ketat, Sularsi menyarankan agar Pemerintah dapat menggunakan jalur distribusi obat yang sudah dimiliki oleh perusahaan BUMN atau swasta mitra Pemerintah.
Saat ini Pemerintah sudah menggandeng platform digital telemedicine. Sehingga masyarakat yang melakukan Isoma memiliki keleluasaan untuk menggunakan telemedicine
Nantinya setelah masyarakat berkonsultasi dengan dokter di telemedicine obat dapat diambil di apotek milik BUMN atau yang menjadi mitra Pemerintah. Sehingga distribusi, peredaran dan pengawasan obat dapat dimonitoring secara ketat.
"Selain dapat membantu pengawasan distribusi obat, langkah kerjasama dengan telemedicine dan apotek milik perusahaan BUMN atau swasta yang bekerjasama dengan Pemerintah dapat mengurangi beban fasilitas kesehatan yang saat ini sedang tinggi," terang Sularsi.
Agar Pemerintah tidak tergopoh-gopoh lagi dalam menyediakan oksigen di masa mendatang, Sularsi menyarankan kepada Pemerintah untuk dapat memberdayakan perusahaan BUMN untuk membuat instalasi pembuatan oksigen medis. Memang untuk jangka pendek suplai oksigen dinilai Sularsi sudah. Namun perang melawan Covid-19 tidak tahu kapan berakhirnya.
"Sehingga kebutuhan oksigen medis kemungkinan juga akan tinggi di masa mendatang. Pemerintah harus memikirkan ketersediaan suplai oksigen medis di masa mendatang," jelasnya.
Pemerintah perlu menginstruksikan perusahaan BUMN untuk melakukan inovasi dang mengoptimalkan kapasitasnya membuat instalasi produksi oksigen di rumah sakit. Kita harus memberdayakan perusahaan BUMN dan swasta nasional untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dengan kualitas sesuai dengan standar kesehatan," imbuhnya.