Pembuat Video Arisan Ritual Tumbal Berondong, Beberkan Kronologi Hingga Siap Berikan Bukti
Polisi telah turun tangan menyelidiki kasus arisan sosialita dengan ritual tumbal berondong
Bahkan, SR pun irit bicara setelah diperiksa polisi.
"Nanti disampaikan kuasa hukum saya saja," kata SR.
Beberapa hari sebelum menjalani pemeriksaan, Ramadhinisari mengaku siap membeberkan bukti yang dikantonginya kepada polisi jika dibutuhkan.
Ia bakal bersikap kooperatif jika dalam proses penyelidikan pihak kepolisian membutuhkan keterangannya.
Baca juga: Heboh Video Perempuan Ditawari MC Arisan Sosialita Pakai Tumbal Berondong, Ini Kata Polisi
"Kalau bisa jangan sampai ya karena urusannya jadi lumayan ribet kalau sampai ketemu polisi.
Cuma kalau aku tidak memenuhi panggilannya takutnya aku kenanya hoax, jadi mau nggak mau," kata Ramadhinisari.
"Kalaupun misalkan dari pihak kepolisian minta keterangan atau gimana ya, aku paling menjelaskan dari yang ada aja sih.
Karena maksudnya aku kan ada bukti konkret chating-an aku.
Jadi maksudnya aku pun di media sosial ceritanya tidak melebihkan memang sesuai dengan si orang ini ceritakan gitu," kata Ramadhinisari lagi.
Menurut Ramadhinisari, dia tidak pernah punya niat untuk membuat heboh masyarakat saat mengunggah videonya tentang tawaran memandu acara arisan sosialita tersebut.

Dia mengaku ingin membuat rekan sejawatnya lebih waspada terhadap tawaran serupa.
Sebelumnya, warganet dibuat penasaran dengan video viral pesugihan berkedok acara ulang tahun di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan.
Video tersebut diunggah oleh akun tiktok bernama @dinskidiary dan sudah disukai belasan ribu akun.
Pengunggah menjelaskan praktik pesugihan dengan menumbalkan sejumlah nyawa brondong di sebuah acara ulang tahun.
Pengalaman mengerikan itu dijelaskan oleh pengunggah yang juga MC di acara sekte elite sosialita itu.