Kamis, 2 Oktober 2025

Penanganan Covid

Update Corona di Indonesia 8 Maret 2021: Bertambah 6.894, Total Kasus Covid-19 Berjumlah 1.386.556

Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui data jumlah pasien positif corona di Indonesia, Senin (8/3/2021).

Tribunnews/JEPRIMA
Ilustrasi: Petugas medis saat akan membawa sejumlah warga yang diduga terpapar virus covid-19. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pemerintah melalui Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui data jumlah pasien positif corona di Indonesia, Senin (8/3/2021).

Berdasar data pada situs covid19.go.id, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 bertambah 6.894 orang.

Kini total kasus positif Covid-19 di Indonesia berjumlah 1.386.556 orang.

Angka tambahan ini seperti diketahui meningkat ketimbang hari Minggu kemarin, yang mencapai 5.826 kasus.

Baca juga: Dari Kanisius untuk Indonesia: Vaksinasi Lansia Demi Akhir Pandemi Covid-19

Data tersebut juga menunjukkan penambahan pasien sembuh mencapai 8.725 orang.

Adapun total pasien sembuh secara keseluruhan sebanyak 1.203.381 orang.

Sementara, jumlah yang meninggal dunia menjadi 37.547 orang setelah ada penambahan kasus meninggal hari ini sebanyak 281 orang.

Baca juga: Pegawai Kemensos Akui Uang Vendor Bansos Covid-19 Mengalir ke BPK, Nama Achsanul Qosasi Disebut

Jumlah Suspek yang dipantau per hari ini tercatat sebanyak 64.914 orang. Adapun spesimen yang diperiksa hari ini sebesar 50.261 spesimen.

Seperti diketahui, pada Minggu (7/3/2021) kemarin, kasus positif Covid-19 total sebanyak 1.379.662 kasus.

Sementara, jumlah pasien sudah sembuh menjadi 1.194.656 orang. Adapun total pasien meninggal dunia sejumlah 37.266 orang.

Pandemi Covid-19 Picu Trauma Massal

Pandemi virus corona (Covid-19) telah menyebabkan munculnya trauma massal dalam skala yang lebih besar dibandingkan Perang Dunia (PD) II.

Dampaknya pun diprediksi akan berlangsung selama bertahun-tahun.

"Setelah Perang Dunia (PD) II, dunia mengalami trauma massal, karena PD II mengorbankan banyak nyawa. Dan sekarang, bahkan dengan pandemi Covid-19 ini, dengan skala yang lebih besar, lebih banyak nyawa yang terkena," kata Direktur Jenderal WHO Tedros Adhanom Ghebreyesus, dalam konferensi pers, Jumat lalu.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved