Sabtu, 4 Oktober 2025

Fakta Viral Video Oknum Polisi Ancam Habib Rizieq: Kapolres Pekalongan Minta Maaf ke Markas FPI

Baru-baru ini beredar video viral di dunia maya yang memperlihatkan oknum polisi mengancam Habib Rizieq Shihab.

istimewa
Oknum polisi yang berasal dari Pekalongan, Jawa Tengah bercerita soal kekesalannya kepada Habib Rizieq dan FPI. 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru-baru ini beredar video viral di dunia maya yang memperlihatkan oknum polisi mengancam Habib Rizieq Shihab.

Dalam video tersebut, oknum polisi itu mengaku geram dengan Habib Rizieq dan bersumpah akan membuat perhitungan kepada Habib Rizieq.

Video itu sendiri muncul dan viral di akun Youtobe HENDRI OFFICIAL yang diposting pada hari Rabu (2/12/2020).

Baca juga: Kicauannya Soal Danai Kepulangan HRS Berujung Polisi, Ferdinand Hutahaean Ungkit Ucapan di TV

Pria yang diduga berasal dari asal Pekalongan, Jawa Tengah dan tidak menyebutkan identitas namanya itu menyebut FPI sebagai organisasi preman.

"Selamat pagi untuk warga Pekalongan sekitarnya, selamat pagi untuk warga seluruh Indonesia yang saya cintai dan saya banggakan."

"Akhir-akhir ini kita melihat ada organisasi yang bergaya preman. Bergaya jagoan.

Bahkan bak seorang juara yang tidak ada tandingannya, kita semua paham siapa mereka FPI atau Front Pembela Islam," katanya.

Ia mengatakan, sebagai warga Negara Indonesia dan sebagai umat muslim tidak gentar menghadapi FPI.

"Demi Allah saya tidak gentar dengan FPI, Rizieq, dan kroni-kroninya kalau sampai berulah terlalu jauh apalagi mengacaukan NKRI," katanya.

Selain itu, dirinya juga menceritakan pengalamannya saat berurusan dengan anak petinggi FPI Kota Pekalongan ditilang anggota Satlantas Polres Pekalongan Kota.

Karena merasa tak terima ditilang, anak petinggi FPI itu, mendatangkan massa yang terdiri dari 50 orang untuk menggeruduk pos polisi yang berada di Monumen Kota Pekalongan.

"Tak terima ditilang massa mendatangi ke pos polisi Monumen Pekalongan Kota.

"Kurang lebih sembilan orang saya pukulin, tergeletak semua dan sampai sekarang pun saya masih benci sama FPI karena gayanya radikal dan gayanya sok jagoan preman," imbuhnya.

Ia kembali bersumpah tak gentar sama sekali terhadap organisasi seperti FPI, HTI, maupun sejenisnya.

"Karena saya seorang Polri tidak akan mundur sejengkal pun."

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved