Kamis, 2 Oktober 2025

Kritik Agum Gumelar: Jangan Terlalu Murah Meneriakkan Komando di Tempat-tempat yang Tidak Tepat

Jenderal TNI (Purn) Agum Gumelar menyatakan, tidak seharusnya purnawirawan TNI bersikap memaksa.

Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Dewi Agustina
Foto Kolase Tribunnews.com
Ryamizard Ryacudu, Gatot Nurmantyo dan Agum Gumelar. 

Dia mengatakan diskusi Doa dan Harapan Untuk Negeri ini terselenggara karena semangat dan kepedulian Ryamizard terhadap kondisi negara ini.

Pangdam Jaya

Fakta baru mulai muncul di balik peristiwa kericuhan yang terjadi antara purnawirawan TNI dan kelompok massa di depan Taman Makam Pahlawan Kalibata, Jakarta Timur, Rabu (30/9/2020) lalu.

Pangdam Jaya, Mayjen Dudung Abdurachman mengungkap sejumlah fakta tersebut dalam jumpa pers di Makodam Jaya, Jalan Mayjen Sutoyo, Cililitan, Jakarta Timur, Kamis (1/10/2020).

Salah satunya soal kegiatan ziarah kelompok purnawirawan TNI ke makam pahlawan itu ternyata tak mengantongi izin dari Kementerian Sosial.

Baca: Pengamat Sesalkan Langkah Gatot Nurmantyo Dukung Aksi Mogok Buruh

Izin tak diberikan karena kegiatan tersebut melanggar protokol kesehatan Covid-19.

Namun, di samping itu, Dudung mengaku bada fakta yang lebih mencengangkan lagi.

Kegiatan ziarah di TMP Kalibata rupanya berujung dengan deklarasi dukungan terhadap Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI).

Sumber: Tribunnews.com/Kompas.com

Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved