Sabtu, 4 Oktober 2025

Penanganan Covid

Menkes Terawan Temui Ma'ruf dan Berencana Cek Vaksin Covid-19 ke Cina

Terawan datang bersama Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan

Penulis: Reza Deni
Editor: Eko Sutriyanto
Dokumentasi Setwapres
Wakil Presiden Ma'ruf Amin menerima kunjungan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Panjaitan bersama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dan Direktur Utama Bio Farma, Honesty Basyir. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Deni

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Nama Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dalam beberapa hari terakhir jadi atensi publik.

Pasalnya, Menkes Terawan sempat hendak diwawancarai jurnalis Najwa Shihab tetapi tidak hadir.

Alhasil, Najwa justru mewawancarai kursi kosong.

Pada kesempatan lain, Menkes Terawan tampak sibuk mengurusi penanganan Covid-19.

Hari ini, Jumat (2/10/2020), purnawirawan jenderal bintang tiga mengunjungi kediaman Wakil Presiden Ma'ruf Amin, di Jalan Diponegoro, Jakarta Pusat, Jumat (2/10/2020).

Ia datang bersama Menteri Koordinator bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Pandjaitan dan Direktur Utama (Dirut) Bio Farma, Honesy Basyir.

Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi menyebut kedatangan ketiganya untuk melapor soal rencana pengiriman vaksin Covid-19 dari Cina.

Baca: Menkes Terawan Akhirnya Muncul, Bicara soal Vaksin Covid-19, 2 Kelompok Ini Jadi Prioritas

"Vaksin itu akan datang tak lama lagi sekitar bulan November. Mereka akan berangkat ke Cina untuk melakukan pengecekan terhadap vaksin yang akan dikirim ke Indonesia," kata Masduki dalam kiriman video Setwapres yang diterima wartawan, Jumat (2/10/2020).

Vaksin yang akan datang, dikatakan Masduki, sekitar 3 juta. Angka tersebut merupakan vaksin untuk tahap pertama.

"Sebanyak 3 juta ini diperuntunkkan bagi tenaga-tenaga kesehatan, TNI-Polri, dan orang-orang yang selama ini berhadapan dan bertugas terkait penanganan pandemi ini," kata Masduki.

Setelah itu, Masduki mengatakan vaksin  berikutnya akan datang secara bergelombang.

Namun, tidak disebutkan kapan vaksin tahap kedua tersebut akan datang dan berapa jumlahnya.

Menkes Terawan, dikatakan Masduki, melapor soal ketepatan waktu dan sasaran terkait vaksin Covid-19 tersebut.

"Karena ini menyangkut banyak orang, sehingga nanti akan ada tim vaksin itu, harus ada dibuat tanda yang khusus, dan persoalan -persolaan yang berkaitan dengan persiapan semuanya," kata Masduki.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved