Kamis, 2 Oktober 2025

Keutamaan Puasa Syawal 1441 H, Dilengkapi dengan Bacaan Niat dan Tata Cara Puasa

Keutamaan puasa Syawal setara dengan puasa setahun, disertai dengan bacaan niat dan tata cara berpuasa di bulan Syawal.

Penulis: Daryono
Handover/ Tribun Timur
Puasa Syawal - Keutamaan puasa Syawal setara dengan puasa setahun, disertai dengan bacaan niat dan tata cara berpuasa di bulan Syawal. 

Hal ini berdasarkan penjelasan Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin dalam kitab Syarhul Mumti, dikutip dari laman Muhammadiyah. 

Syaikh Muhammad bin Sholih Al ‘Utsaimin rahimahullah berkata, “Para fuqoha berkata bahwa yang lebih utama, enam hari di atas dilakukan setelah hari raya_idul Fithri (1 Syawal) secara langsung. Ini menunjukkan bersegera dalam melakukan kebaikan.” (Syarhul Mumti’, 6: 465).

Niat Puasa 6 Hari Syawal

Berikut ini niat untuk puasa sunah di bulan Syawal :

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT.”

Untuk puasa sunah, niat boleh dilakukan di siang hari sejauh yang bersangkutan belum makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa sejak subuh.

Berikut ini niat puasa Syawal pada siang hari: 

نَوَيْتُ صَوْمَ هَذَا اليَوْمِ عَنْ أَدَاءِ سُنَّةِ الشَّوَّالِ لِلهِ تَعَالَى

"Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnatis Syawwâli lillâhi ta‘âlâ.

Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal hari ini karena Allah SWT.”

Tata Cara Puasa 6 Hari Syawal

Tata cara puasa 6 hari Syawal secara umum sama dengan puasa lainnya. 

Puasa Syawal diawali dengan niat, makan sahur, dan kemudian berbuka puasa. 

Halaman
123
Sumber: TribunSolo.com
Rekomendasi untuk Anda
AA

Berita Terkini

© 2025 TribunNews.com, a subsidiary of KG Media. All Right Reserved