Virus Corona
Jokowi Sebut Bahan Pangan Alami Deflasi 0,13 Persen pada April 2020
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengungkapkan mendapat laporan pada April 2020 bahan pangan mengalami deflasi 0,13 persen.
Setelah meninjau penyaluran bansos, Jokowi menggelar jumpa pers di depan kantor pos.

"Pagi hari ini saya ingin memastikan mengecek pembagian bantuan sosial tunai pada masyarakat dan hari ini yang saya cek ada di kantor pos Kota Bogor," ujar Jokowi yang dikutip dari siaran langsung Kompas TV, Rabu.
Ia menuturkan dalam penyerahan bansos tersebut berjalan baik dengan penerapan protokol kesehatan yang ketat.
"Saya lihat semua berjalan dengan baik antreannya bagus dengan menjaga jarak, semuanya pakai masker, dan sebelum uangnya diberikan tangan dibersihkan dengan handsanitizer terlebih dulu," jelasnya.
"Saya kira protokol-protokol seperti itu yang harus terus kita jalankan," tegasnya.
Baca: Jokowi Berharap Bansos Jangkau 55 Persen Penduduk Kurang Mampu Hingga Terdampak Corona
Baca: Kenakan Masker, Jokowi Tinjau Penyerahan Bansos Tunai di Bogor
Lebih lanjut Jokowi mengungkapkan bansos yang telah diberikan pemerintah kepada masyarakat sangat banyak seperti PKH, Kartu Sembako, bantuan sosial tunai, BPNT, dan BLT desa.
Penyaluran bansos ini diberikan sebagai kompensasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat baik bagi mereka yang kurang mampu maupun yang terdampak pandemi Covid-19.
"Sehingga kita harapkan ini bisa menjangkau kurang lebih 55 persen dari penduduk, baik itu yang kurang mampu maupun yang terkena dampak dari pandemi Covid-19 ini," kata Jokowi.
Jokowi juga berharap adanya bansos ini bisa menguatkan daya beli masyarakat.
Jokowi Akui baru 10 Persen BLT Desa yang Diterima Masyarakat

Jokowi mengaku penyaluran bansos yang diberikan pemerintah di tahap pertama belum 100 persen selesai.
"Memang untuk tahapan pertama belum 100 persen selesai, kalau tadi disini adalah hari terakhir dan sudah sudah selesai," imbuhnya.
"Namun di tempat-tempat lain yang saya cek memang misalnya kaya BLT desa yang diterima masyarakat baru 10 persen," sambung Jokowi.
Oleh karena itu Jokowi meminta masyarakat yang masih menunggu dan belum mendapatkan BLT ini untuk segera menanyakan kepada aparat di desa setempat.
"Jadi mohon masyarakat masih menunggu, menanyakan juga pada aparat desa baik RT, RW maupun kepala desa," ungkapnya.
Baca: Mengaku Masih Ada Cadangan, Jokowi Minta Masyarakat yang Belum Dapatkan Bansos untuk Lapor