Kartu Pra Kerja
Pengamat Beberkan 4 Poin Solusi Selesaikan Isu Kartu Prakerja
Emrus Sihombing meminta pemerintah segera mengelola isu program Kartu Prakerja yang solutif dan tidak menjadi bola liar di tengah masyarakat.
Jika keempat hal tersebut dilakukan objektif, imparsial dan professional maka dapat ditemukan alternatif soluasi dan keputusan tepat dan pro publik terkait dengan program KP, yaitu (1) dilanjutkan; (2) dilanjutkan dengan perbaikan (redesain); (3) dihentikan sama sekali; (4) dihentikan dengan mengalihkan dana Rp. 5,6 triliun tersebut untuk penanganan Covid-19.
"Dari empat alternatif tersebut di atas, saya menyarankan, lebih bijak dan lebih berdayaguna kalau pemerintah memilih dan memutuskan melanjutkan dengan redesain sehingga lebih cocok menghalau penyebaran dan penanganan dampak Covid-19," ucapnya.
"Sebab, program Kartu Prakeja yang sedang dijalankan dirancang dalam keadaan normal, sehingga sangat kurang pas diterapkan pada kondisi yang tidak normal terkait dengan situasi Covid-19," tutupnya.